Salah satu skenario termudah mengunci gelar juara dunia adalah dengan mengemas lebih dari dua poin saat melewati garis finis. Pasalnya, Marquez saat ini telah unggul 98 poin dari rival terdekatnya, Andrea Dovizioso di klasemen pembalap.
Menyisakan empat seri lagi setelah Thailand, torehan miniman 101 poin sudah cukup bagi Marquez menyegel gelar juara. Meskipun rivalnya dari tim Ducati tersebut mampu menyapu bersih podium pertama di empat seri tersisa.
Namun, Marquez tentunya tak akan bermain aman dengan hanya menjalankan skenario tersebut. The Baby Alien diprediksi masih akan tampil ngotot dibalik kemudi motor RC213V walau sudah unggul poin jauh dari Dovizioso.
Apalagi musim lalu pembalap asal Spanyol itu mampu memenangi duel dengan Dovizioso di tikungan terakhir Buriram. Hasil yang tentunya membuat Marquez termotivasi mengulangi performa tahun lalu untuk menyegel gelar dengan sempurna.
"Di Thailand kami akan memegang bola pertandingan pertama jadi aku akan mencoba
tentunya, tapi aku tahu Dovi juga akan sangat kuat," kata Marquez di situs resmi MotoGP.
Berikut skenario Marquez untuk mengunci juara dunia MotoGP di Buriram:
1. Marquez menang, tak peduli Dovizioso finis di posisi berapa pun.
2. Marquez finis kedua, ketiga atau keempat, dan Dovizioso finis di belakangnya.
3. Marquez finis kelima dan Dovizioso finis di bawah peringkat enam.
4. Marquez finis keenam hingga 13 dan Dovizioso finis paling tidak dua tempat di belakangnya.
5. Marquez finis ke-14 dan Dovizioso tidak mencetak poin sama sekali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
