"Sekarang kami sudah menggunakan teknologi full seamless dan tuas atau tombol kecil untuk menghilangkan gigi netral saat kita sudah berada di mode balap. Selain itu, Aprilia juga bakal memasok mesin, rangka dan semua hal yang baru di motor ini. Akan sangat berbeda dengan kondisi tahun lalu," kata pembalap tim Aprilia Racing di MotoGP, Sam Lowes.
Sistem transmisi full seamless ini merupakan teknologi yang pertama kali digunakan tim Repsol Honda di musim kompetisi MotoGP 2010-2011 yang saat itu masih seamless gearbox saja. Cara kerjanya adalah agar para pembalap bisa mendapatkan tenaga konstan saat mengoper gigi ke atas. Ini menghilangkan fase jeda yang membuat RPM turun.
Semusim kemudian, Honda menelurkan sistem transmisi full seamless yang menghilangkan jeda saat mengoper gigi, baik ke atas maupun ke bawah atau deselerasi. Kondisi ini membuat pembalap bisa menambah performa terbaiknya dalam satu lap.
Pengembangan selanjutnya adalah menempatkan tombol atau tuas anti netral. Fungsinya menjaga agar pembalap tidak kehilangan momentum dan tetap berada dalam situasi siap balapan. Tombol ini difungsikan setelah para pembalap lampu start dipadamkan.
Baca juga:
Ducati Belum Berani Pasang Target Juara Dunia pada Musim Ini
Valentino Rossi Bicara Target dan Vinales
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News