Pedrosa mengaku salah menjalani strategi. Ia mengatakan, saat harus mengganti motor, dia terlambat satu lap.
Seperti diketahui, para pembalap memulai balapan dengan kondisi lembab lantaran Sirkuit diguyur hujan. Akan tetapi, tak berapa lama kemudian, sirkuit mengering dan membuat para pembalap harus mengganti ban kembali.
"Sebelum balapan, hujan terus turun sepanjang hari, sempat berhenti, lalu kemudian turun hujan lagi, jadi saya pikir balapan akan selalu basah," ujar Pedrosa seperti dilansir Crash, Senin (7/8/2017).
"Ketika saya berada di grid saya pikir cuaca akan hujan tapi setelah melakukan pemanasan, saya melihat cuaca tidak begitu jelas. Akhirnya, saya fokus kepada lap pertama saja dan berusaha tidak tertinggal dari pembalap lain, tetapi saya sangat terkejut karena trek sangat cepat mengering," tutur Pedrosa.
Pedrosa menyesali perihal keterlambatan mengganti ban. Padahal, kata dia, jika mengganti ban slicks pada waktu yang tepat, dia optimistis menjalani balapan dengan mudah.
"Sayang saya terlambat mengganti ban, karena balapan akan lebih mudah menggunanakan ban slicks. Namun, saya tetap senang karena secara keseluruhan mampu berjuang pada balapan ini. Ini hasil positif bagi tim dan bagi saya juga," tutur Pedrosa. (Crash)
Video: Marquez Juarai GP Republik Ceko
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News