Aprilia Racing Team. (Foto: dok. Aprilia)
Aprilia Racing Team. (Foto: dok. Aprilia)

2025 jadi Musim Tersukses Aprilia Racing

Alfa Mandalika • 25 November 2025 12:06
Milan: Kemenangan Marco Bezzecchi pada hari Minggu di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, resmi menutup musim MotoGP 2025. Musim ini menjadi babak bersejarah bagi Aprilia Racing, dengan raihan kemenangan terbanyak sepanjang sejarah tim.
 
Salah satu sosok terdepan musim ini adalah Marco Bezzecchi. Dalam musim perdananya bersama Aprilia, pembalap Italia itu melewati fase adaptasi awal terhadap RS-GP25 dan terus berkembang secara konsisten, dengan titik balik saat tes Jerez. 
 
Sejak saat itu, Bezzecchi membangun feeling yang solid dengan Aprilia dan menjelma menjadi salah satu pembalap paling kompetitif di kejuaraan. Ia mencatat prestasi luar biasa sepanjang tahun ini, yakni tiga kemenangan di balapan utama (Silverstone, Portimão, Valencia), tiga kemenangan di sprint race (Misano, Mandalika, Phillip Island), total 15 podium, serta lima pole position (Austria, Misano, Mandalika, Portimão, Valencia). 

Dengan prestasi tersebut, Bezzecchi sukses menutup musim ini di peringkat ketiga dengan 353 poin, yang sekaligus menjadi pencapaian terbaik yang pernah diraih pembalap Aprilia Racing dalam sejarah mereka di MotoGP.
Di sisi lain, Jorge Martín menjalani musim yang sulit akibat serangkaian cedera, mulai dari tes di Sepang, lalu saat latihan, kemudian di balapan utama di Qatar, hingga pada sprint race di Motegi. Setelah absen selama lebih dari satu setengah bulan, ia kembali beraksi dalam final race di Valencia dan berlatih sepanjang akhir pekan untuk membiasakan diri dengan RS-GP25. Kabar baiknya, Martín mengakhiri tes di Valencia dengan feeling positif serta tekad kuat untuk memulai babak baru. 
 
Apresiasi setinggi-tingginya untuk Lorenzo Savadori, sebagai test rider dan sosok kunci bagi tim yang menggantikan Martín. Ia menghabiskan setiap akhir pekan untuk mengembangkan, menyempurnakan setelan, dan meningkatkan performa RS-GP25. 
 
Upayanya di balik layar ini bersifat fundamental dan berkontribusi besar dalam memantapkan posisi Aprilia Racing sebagai salah satu jajaran tim terdepan MotoGP.
 
Tim Trackhouse MotoGP juga memberikan kontribusi besar melalui Raúl Fernández dan Ai Ogura. Pada musim perdananya di MotoGP, pembalap asal Jepang tersebut menunjukkan perkembangan yang konsisten dan progres nyata sepanjang musim.
 
Sebaliknya, Raúl Fernández menjalani tahun paling signifikan sejak debutnya di MotoGP. Fernández finis ketiga pada sprint race Mandalika, meraih podium MotoGP pertamanya. 
 
Hasil itu disusul dengan posisi kedua pada sprint race di Phillip Island, dan pada hari berikutnya, Aprilia Racing membukukan kemenangan ke-300 dalam sejarah FIM Grand Prix World Championship. Fernández kemudian mengukir hasil finis 1-2 bersejarah di Valencia, menempati posisi kedua di belakang Bezzecchi. Ini merupakan finis 1-2 kedua bagi pabrikan asal Noale di MotoGP setelah Barcelona pada 2023.

Musim berprestasi Aprilia Racing

Hasil ini menunjukkan kuatnya desain teknis Aprilia Racing dan kerja keras seluruh tim di Noale. Musim 2025 ditutup dengan posisi kedua yang bergengsi di Manufacturers Championship dengan 418 poin, sebuah tonggak penting bagi project MotoGP. 
 
Musim ini juga akan dikenang lewat momen bersejarah bagi pabrikan asal Noale. Pada Grand Prix Australia di Sirkuit Phillip Island yang ikonik, Raúl Fernández dari Trackhouse MotoGP meraih kemenangan ke-300 bagi Aprilia Racing di FIM Grand Prix World Championship. Rekor ini semakin istimewa karena menegaskan Aprilia Racing sebagai pabrikan Eropa dengan jumlah kemenangan terbanyak-–saat ini telah mencapai 302 kemenangan—dalam sejarah Kejuaraan Dunia FIM Grand Prix.
 
“Musim yang kami jalani ini sangat mendebarkan karena dua hal. Di satu sisi, cedera Jorge amat serius, tapi di sisi lain, pertumbuhan Marco benar-benar luar biasa. Ini adalah musim dengan pencapaian luar biasa, termasuk lebih dari 400 poin di Manufacturers Championship, yang membuat kami antusias menyambut 2026 dengan satu tujuan: bersaing memperebutkan gelar," ujar CEO Aprilia, Massimo Rivola. 
 
"Saya juga ingin berterima kasih kepada Trackhouse MotoGP Team yang turut mendorong perkembangan teknis dan daya saing kami. Para kompetitor kami memang kuat, tetapi semangat untuk terus berkembang, yang dipupuk berkat kerja Fabiano dan terasa jelas di seluruh Noale, akan membuat kami mampu melewati musim 2026 sebagai penantang sejak awal. Kami tak sabar tiba di Sepang untuk menguji RS-GP26 yang akan lahir sebagai motor juara," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ASM)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan