Lorenzo memenangi tiga gelar kelas primer bersama Yamaha. Pembalap asal Spanyol itu kemudian hengkang menuju Ducati tahun 2016.
Penggantinya, Maverick Vinales sempat menunjukkan performa menawan. Namun sayang, kini penampilannya cenderung menurun.
Meski berstatus rival, Lorenzo mendukung rekan sesama pembalap di Yamaha. Ia menilai saat ini pabrikan asal Jepang itu memang sedang di bawah, namun waktu akan berputar dan bakal kembali menempatkan mereka ke singgasana tertinggi.
"Menurut saya MotoGP sama seperti sepak bola, ada siklusnya. Barcelona dan Real Madrid misalnya, bergantian mengalami tiga atau empat musim yang sulit, tapi cepat atau lambat akan kembali kuat," ujar Lorenzo.
"Yamaha selalu menyimpan kekuatan dan kejutan, jadi mereka pasti bangkit, tunggu saja," sambungnya.
Video: Atlet Panahan Asian Para Games Optimistis Raih Emas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News