Hasil mengecewakan didapat Lorenzo pada MotoGP Qatar. Pembalap asal Spanyol itu gagal finis lantaran mengalami masalah pada rem motornya di pertengahan lomba. Padahal ia sempat menempati posisi kesepuluh dalam lomba yang akhirnya dimenangkan rekan setimnya, Andrea Dovizioso.
Musim kedua bersama Ducati seharusnya menjadi mudah buat Lorenzo. Tapi ia justru terlihat jauh dari kata nyaman.
Pemakaian winglet Desmosedici terbaru langsung disukai Lorenzo tahun lalu. Tapi justru dibuang saat lomba di Qatar. Namun juara dunia tiga kali itu merasa Ducati sekarang 'dekat' dengan settingan yang lebih cocok' untuk gaya menunggangnya.Klik di sini: Tujuh Tower Wisma Atlet Siap Menyambut Asian Games
"Setelah kekecewaan di Qatar, serta mencoba memahami penyebab masalah sehingga tidak terjadi lagi, bagi kami yang penting adalah terus bekerja sekeras dulu, karena saya pikir kami dekat untuk menemukan setting-an yang lebih cocok untuk gaya menunggang saya," ujar Lorenzo seperti dilansir Crash.
"Saya bekerja dengan komitmen saya yang biasa dan saya yakin bahwa kami akan segera mendapatkan hasil yang baik, bahkan di Argentina. Itu karena saya tidak percaya ada jalur yang menguntungkan atau tidak menguntungkan, dan ketika saya tiba di sirkuit saya selalu pikir saya bisa berjuang untuk menang," terang Lorenzo.Klik di sini: Erick Thohir: Sekolah di Zona Tertentu Libur Selama Asian Games
"Segalanya masih mungkin di MotoGP: Perebutan gelar juara masih sangat panjang dan kami harus berpikir positif," tegasnya.
Seri kedua akan berlangsung di Sirkuit Termas de Rio Honda, MotoGP Argentina, dan para pembalap akan melakukan latihan bebas pertama pada Jumat 6 April pagi waktu setempat.
Pembalap kelahiran Mallorca ini tentu tidak akan mau bernasib sama seperti balapan Argentina tahun lalu. Ketika itu dia bertabrakan dengan Andrea Iannone. Hasil terbaik Lorenzo di sana adalah finis di tempat ketiga saat masih bergabung bersama Yamaha pada 2014.
Tim Tinju Indonesia akan Uji Tanding di Ukraina
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
