Pertucci mampu tampil impresif dalam kondisi trek basah Silverstone. Prestasinya naik podium patut diapresiasi karena Petrucci memulai race dari posisi ke-18. Perlahan tapi pasti, pembalap asal Italia itu merangsek naik dan memanfaatkan dengan baik penurunan performa dua rider beken, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.
"Sangat luar biasa. Saya sungguh berharap hujan turun karena hasil kemarin (kualifikasi) sangat buruk. Memulai dari posisi ke-18 tentu sangat sulit," ucap Petrucci.
Pedrosa dan Lorenzo dibuat tak berdaya olehnya saat terjadi pertarungan memperebutkan posisi dua dan tiga. Hingga akhirnya kedua pembalap tersebut disalip Andrea Dovizioso yang finis di posisi ketiga.
"Pada satu waktu, saya berada di belakang Pedrosa dan Lorenzo. Saya belum pernah mengalami situasi ini, hanya di Playstation!" guraunya.
"Saya sempat mengkhawatirkan reaksi Jorge usai balapan jika saya mengalami kecelakaan dengannya. Jadi saya mencoba menjaga jarak dengannya. Pada akhirnya semua berjalan dengan baik," tutur pembalap 24 tahun ini.
"Saat berada di podium. Saya takut terbayang kecelakaan. Sebab, Anda tak pernah tahu apa yang akan terjadi di trek basah. Kemudian Marquez jatuh dan saya tak tahu apa yang terjadi selanjutnya. Namun perlahan-lahan saya bisa melihat Valentino semakin mendekat, mendekat, dan semakin mendekat," Petrucci menceritakan soal momen-momen sebelum menyentuh garis finis. (Crash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News