Berdasarkan hasil Sprint Race yang digelar Sabtu, 16 November 2024 kemarin, Bagnaia keluar sebagai pemenang, sedangkan Martin harus puas finis di urutan ketiga.
Martin masih bercokol di puncak klasemen sementara dengan 492 poin dan kini berjarak 19 angka dengan Bagnaia yang mengoleksi 473 poin.
Kondisi ini tentu masih menguntungkan Jorge Martin, karena ia punya banyak opsi untuk mengunci gelar juara dunia pertamanya.
Sedangkan bagi Bagnaia, kemenangan di Barcelona sudah menjadi harga mati, namun itupun masih bergantung dengan hasil yang didapat Martin saat balapan nanti.
Baca juga: Marquez tak Suka Seri Terakhir MotoGP 2024 Digelar di Catalunya |
Berikut ini skenario penentuan gelar juara dunia MotoGP 2024 di Barcelona:
Skenario Martin juara dunia
Jorge Martin sebenarnya hanya butuh finish di posisi 9 untuk mengunci gelar juara dunia. Meski Bagnaia memenangkan balapan tidak akan berpengaruh pada raihan poin.
Kemudian, jika Bagnaia finis posisi kedua, maka Martin bahkan hanya butuh finish di posisi 14 besar. Atau yang lebih mudah lagi, jika Bagnaia gagal finish di posisi dua besar, maka Martin otomatis menjadi juara tanpa harus memikirkan urutan finis.
Skenario Bagnaia juara dunia
Bagi Bagnaia, dirinya membutuhkan keajaiban atau keberuntungan di balapan pamungkas nanti. Bahkan kubu Bagnaia dan Ducati mungkin berharap kesialan yang menimpa Martin seperti terjatuh atau motornya mengalami kendala teknis.
Pasalnya, Bagnaia hanya bisa juara dunia dengan cara memenangkan balapan dan Martin harus finish posisi 10 atau lebih buruk.
Jika Bagnaia finis kedua, maka Martin harus finis minimal di posisi 15. Tentunya situasi ini akan sulit, mengingat Martin merupakan pembalap yang paling konsisten selalu finish di 5 besar bahkan di podium. '
Meski begitu, apapun masih bisa terjadi di balapan nanti. Hal inilah yang membuat balapan penutup MotoGP 2024 layak untuk disaksikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News