medcom.id, Valencia: Masa depan Jorge Lorenzo di Yamaha kini tengah jadi spekulasi menyusul friksi yang terjadi antara dirinya dengan rekan setimnya, Valentino Rossi. Namun, Lorenzo menegaskan bahwa dirinya ingin tetap berduet dengan Rossi di Yamaha.
Hubungan Rossi dan Lorenzo mulai memanas usai seri MotoGP Malaysia yang menghadirkan insiden senggolan antara Rossi dengan Marc Marquez. Lorenzo yang tengah bersaing dengan Rossi untuk merebut gelar juara dunia musim ini, menunjukkan 'gelagat' itu saat penyerahan trofi di mana ia menunjukkan gesture "jempol ke bawah" saat Rossi mendapatkan trofi usai jadi juara tiga di Sepang.
Setelah itu, keretakan hubungan keduanya makin terlihat tatkala Lorenzo melontarkan ketidakpuasannya atas hukuman yang diterima Rossi terkait insiden dengan Marquez. Terkini, Lorenzo juga coba mengintervensi upaya banding Rossi ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) kendati akhirnya CAS menolak banding Rossi.
Kubu Yamaha dikabarkan tidak suka dengan tindak-tanduk Lorenzo tersebut. Rumor yang berembus, Yamaha mulai mempertimbangkan opsi untuk memutus kontrak Lorenzo, meski sejatinya pembalap asal Spanyol itu sudah menandatangani kontrak untuk musim 2016.
Lorenzo menanggapi santai rumor tersebut. Dalam konferensi pers sebelum seri pamungkas MotoGP di Valencia, Minggu 8 November mendatang, pembalap berjuluk X-Fuera ini menegaskan bahwa ia ingin tetap bertahan di Yamaha hingga akhir kariernya.
"Saya masih punya kontrak satu tahun. Dan niat saya adalah tetap bertahan di Yamaha hingga saya pensiun," ujar Lorenzo.
Lebih jauh, Lorenzo juga menyatakan tidak masalah jika harus kembali berduet dengan Rossi pada musim ini. Menurutnya, friksi yang terjadi antara mereka berdua saat ini adalah hal yang biasa, dan tidak ada masalah serius dalam hubungan mereka.
"Pada dasarnya, memang ada momen di mana kami bertentangan dan selama itu bisa terjadi banyak hal yang berbeda. Tapi, hubungan kami di masa depan akan tetap sama," lanjutnya.
"Seperti yang saya katakan, saya rasa Valentino dan saya adalah tim terbaik di dunia. Jadi, ide saya akan tetap sama (bertahan di Yamaha)," tegasnya.
Pertarungan Rossi dan Lorenzo dalam memburu mahkota juara MotoGP 2015 akan mencapai klimaksnya di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu 8 November nanti. Saat ini, Rossi yang harus memulai balapan nanti dari posisi buncit, unggul tujuh poin dari Lorenzo di posisi dua. (Crash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di