Acara ini merupakan tradisi dari pabrikan Jepang tersebut, yang selalu digelar setelah musim balapan berakhir, sebagai bentuk terima kasih kepada para penggemar.
Dalam momen tersebut, Marquez yang akan berseragam Gresini Racing musim depan menyampaikan rasa terima kasihnya. Selain itu, ia juga berharap bisa kembali menjadi pembalap Honda suatu hari nanti.
"Salam semuanya! Senang sekali bisa hadir di Honda Racing Thanks Day lagi. Seperti yang kalian ketahui, tahun ini sangat berbeda bagiku karena ini adalah perpisahan antara saya dan Honda. Namun, kita akan melihat apakah ada kesempatan untuk bertemu lagi di masa depan," ujar Marquez dikutip dari Motosan.
"Selama 11 tahun bersama, dengan enam gelar juara dunia yang berhasil kita raih bersama-sama, kita telah mencapai prestasi yang luar biasa. Bagi saya, selalu menjadi kebahagiaan karena menjadi bagian dari keluarga besar ini. Tim Repsol Honda adalah tim sepanjang karier saya, dan mereka adalah orang-orang yang takkan pernah saya lupakan," tegas Marquez.
| Baca juga: Marquez Blak-blakan Ungkap Beda Motor Ducati dengan Honda |
Tinggalkan Honda demi target pribadi
Dalam kesempatan tersebut, Marquez juga mengakui kalau dirinya sulit menambah gelar jika bertahan di Honda. Karena itu, ia memutuskan pergi demi target pribadinya.
"Seperti yang kalian tahu, tujuan saya adalah untuk meraih kemenangan lagi, dan itulah mengapa saya harus mencari solusi terbaik untuk itu, sebagaimana yang selalu saya lakukan dalam karier saya. Namun, siapa tahu apa yang akan terjadi di masa depan, mungkin kita akan bertemu lagi."
"Saya tidak tahu apakah ini akan menjadi Honda Racing Thanks Day terakhir saya... Saya berharap tidak, dan saya berharap saya dapat kembali sebagai pembalap Honda dalam waktu dekat. Terima kasih kepada seluruh staf Jepang, kepada seluruh perusahaan, Honda akan selalu ada di hati saya," pungkas Marquez.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
