Fakta hasil sesi tes resmi MotoGP di Valencia menjadi buktinya. Apalagi di sesi tes privat yang berlangsung di Sepang, Malaysia sepekan kemudian, juga menjadi tolak ukur. Yamaha memang tak melakukan publikasi hasil tes mereka di Sepang, tapi dari selentingan informasi yang beredar, Vinales masih lebih cepat dari Rossi.
"Saya sebenarnya lebih suka karakter rekan setim seperti Dani Pedrosa, ya lebih dewasa. Sebenarnya dengan Vinales ekspektasi awal Ia akan jadi rekan setim terbaik bagiku, tapi setelah sesi tes pertama, saya merasa Ia juga akan tetap memberikan masalah yang sama dengan Lorenzo kepadaku," beber Rossi.
Rossi menilai bahwa hubungannya dengan Lorenzo tak pernah membaik seperti dahulu kala setelah perseteruan 2015 berlangsung. Sementara dengan Vinales Ia berharap semuanya akan baik-baik saja.
Mungkin masih ada yang ingat ketika Jorge Lorenzo bergabung dengan tim Yamaha di akhir musim 2007 lalu. Valentino Rossi merasa bahwa saat itu keberadaan Lorenzo bisa jadi motivasi dan modal bagus bagi tim untuk meraih hasil bagus di setiap balapan. Namun faktanya, pembalap asal Catalunya itu malah jadi rival terburuknya saat Ia punya kesempatan untuk meraih titel juara dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
