Momen senggolan yang berujung crash antara kedua pembalap terjadi tiga lap jelang balapan berakhir.
Berawal dari percobaan Marquez yang menyalip Bagnaia, lalu Marquez sedikit melebar. Situasi ini dimanfaatkan Bagnaia untuk kembali menutup jalur dalam namun Marquez tetap memaksa di jalur yang sama sehingga kontak kedua pembalap tak bisa dihindari.
Kedua pembalap tersebut sama-sama saling menyalahkan. Bagnaia menuding Marquez yang salah, begitupun dengan Marquez yang punya pandangan sendiri soal kesalahan Bagnaia.
Usai insiden itu, Bagnaia memilih untuk kembali ke pit sedangkan Marquez memutuskan untuk menyelesaikan balapan meski harus finish di posisi 16.
HIGH HIGH DRAMA! ????@marcmarquez93 and @PeccoBagnaia make contact and they're both on the ground! ????#PortugueseGP ???????? pic.twitter.com/CzHJM7Jfx9
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 24, 2024
Baca juga: Hasil MotoGP Portugal: Bagnaia Tabrakan dengan Marquez, Jorge Martin Finis Terdepan |
Pendapat Bagnaia
Menurut Pecco, sapaan akrab Bagnaia, manuver yang dilakukannya adalah sesuatu yang normal dalam balapan. Pasalnya, Bagnaia kembali ke racing line ketika Marquez melebar.
"Saat dia menyalip, dia (Marquez) melebar. Ketika seseorang berada di depan kita dan Anda ingin menyalipnya kemudian melebar, apa yang akan Anda lakukan? Menyalipnya lagi. Dari sisi saya itu tidak berbahaya," tutur Bagnaia dilansir Crash.
"Ketika Marc datang, dia mencoba menyalip, dan melebar. Saya kemudian kembali ke racing line saya, dan dia di racing line-nya kemudian kami bersenggolan. Itu sesuatu yang membuat saya marah, tapi itu normal. Ini adalah insiden di balapan," lanjut Bagnaia.
Pendapat Marquez
Sementara itu, Marc Marquez justru menuding Bagnaia yang terlalu agresif sehingga membuat mereka terjatuh.
"Bagi saya itu adalah kesalahan Pecco, karena pada akhirnya dia mencoba menyalip kembali dari dalam dan itu terlalu agresif," ujar Marquez.
Menurut Marquez, Bagnaia seharusnya tidak perlu melakukan menuver yang berisiko di lap-lap akhir.
"Kita bisa agresif di beberapa lap pertama. Di lap-lap terakhir, kita mungkin juga bisa agresif jika mengejar kemenangan. Akan tetapi saya pikir itu bukan momen yang tepat untuk melakukannya. Tapi baiklah, dia (Pecco) memutuskan untuk mencobanya dan pastinya dia akan belajar," beber Marquez.
Sementara itu, MotoGP Portugal di Sirkuit Portimao akhirnya dimenangkan oleh Jorge Martin disusul Enea Bastianini dan Pedro Acosta masing-masing podium kedua dan ketiga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News