Rossi berpeluang menjadi juara di hadapan publiknya saat memimpin jalannya lomba sejak lap ke-16. Namun, keputusan tim mekanik Yamaha untuk mengganti motor The Doctor saat lintasan berubah kering pada lap ke-22 sangat terlambat. Hal itu dimanfaatkan oleh Marc Marquez yang sudah lebih dulu mengganti motornya pada lap ke-18.
Ia akhirnya menyelesaikan lomba di posisi kelima. Hal ini membuat ia gagal naik podium untuk pertama kalinya di musim ini. Rossi juga menyesal karena seharusnya ia bisa mempersembahkan gelar untuk publik Italia.
Namun, Rossi tetap mengambil sisi positif dari hasil balapan hari ini. Ia menjadi memperlebar jarak menjadi 23 poin atas saingan terdekatnya, Jorge Lorenzo yang gagal finis karena jatuh di lap ke-21.
"Pemikiran yang berbeda (tentang hasil hari ini). Maksudnya, saya merasa malu dengan hasilnya, terutama karena balapan ini dilangsungkan di Misano. Itu penting untuk mencoba untuk naik podium, tapi setelah akhir pekan yang sangat baik selalu dengan matahari (kering), hari ini kondisi yang sangat, sangat sulit," ujar Rossi.
"Tapi dari sisi lain, dengan jatuhnya Lorenzo, saya jadi memperlebar jarak dengannya. Tampil Misano, di depan semua orang ini dan suasana khusus ini, naik podium adalah target tetapi untuk kejuaraan itu adalah hasil yang penting," sambungnya.
Finis di posisi kelima membuat Rossi menambah pundi-pundi poinnya menjadi 247 atau bertambah 11 poin. Ia kini berjarak 23 poin dari saingan terdekat sekaligus rekan setimnya, Lorenzo. (Crash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News