Juara dunia tiga kali MotoGP itu pindah dari Yamaha ke Ducati pada akhir 2016. Itu berarti mengakhiri sembilan tahun dengan tim yang membawa ia masuk jajaran elt pembalap MotoGP dalam 10 tahun terakhir.
BACA: Gaji Lorenzo Lebih Besar, Dovizioso Tak Ambil Pusing
"Saya menandatangani kontrak dengan Ducati untuk mengakhiri karier saya di sini, meskipun Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam hidup, apalagi di dunia balap," kata Lorenzo kepada Gazzetta dello Sport.
"Tapi niat saya adalah untuk pensiun sebagai Ducatista dan, jika mungkin, sebagai legenda. Tinggal di Yamaha adalah pilihan yang sangat baik, baik dari sudut pandang keuangan serta paket tim dan bentuk sepeda. Tapi saya memilih Ducati," lanjutnya.
Lorenzo juga menambahkan bahwa ia menyudahi perseteruannya dengan Valentino Rossi sangat baik. Ia dan Rossi berjabat tangan setelah balapan terakhir pada musim 2016 di Valencia.
"Saya memahami pentingnya Rossi untuk Yamaha, untuk semua yang telah diberikan kepada mereka, untuk kemenangan, titel, dan relevansi karakter seperti ia cocok untuk pemasaran," tambahnya.
"Ini normal untuk produsen seperti Yamaha untuk fokus pada dirinya. Tapi setiap kali kami kembali menandatangani kontrak, Yamaha dan terutama bos tim Lin Jarvis mengakui nilai saya," ungkapnya.
"Ini sangat sulit untuk memiliki hubungan yang baik dengan rekan setimnya Anda, karena ia adalah saingan utama Anda. Jika ia mengalahkan Anda, tidak ada alasan. Tapi pada akhirnya itu baik (berjabat tangan) karena membantu Anda memahami bahwa ia adalah seseorang seperti Anda, yang memiliki perasaan seperti Anda," pungkasnya.
Setelah peluncuran motor baru Ducati pekan lalu, Lorenzo akan melakukan perjalanan ke Sepang, Malaysia untuk kembali uji coba motor dari Senin hingga Rabu dalam tes pertama pekan depan.
BACA: Lorenzo Ogah Dibandingkan dengan Rossi saat di Ducati
Dua pekan kemudian ia akan berada mengetes Desmosedici lagi di Phillip Island, Australia. Tes pra musim terakhir akan berlangsung di Qatar beberapa hari sebelum dimulainya MotoGP musim 2017 di sirkuit Losail pada 26 Maret.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News