Isu ini mencuat usai Marc Marquez dan Dani Pedrosa berhasil mengamankan posisi 1-2 pada sesi kualifikasi kemarin. Keduanya akan start dari posisi terdepan, mengungguli duo Yamaha, Jorge Lorenzo (3) dan Valentino Rossi yang akan memulai balapan dari posisi delapan.
Fakta bahwa Marquez saat ini terpaut 65 poin dari pimpinan klasemen pembalap, Rossi, dan 52 angka di belakang Lorenzo (posisi kedua), makin membuat isu team order tersebut masuk akal. Apalagi, Pedrosa hampir mustahil bisa juara lantaran sudah tertinggal 112 poin dari Rossi.
Honda diisukan bakal meminta Pedrosa menahan laju Rossi dan Lorenzo, serta memberikan kemenangan kepada Marquez agar bisa mengikis selisih poin, sekaligus menjaga peluangnya untuk mempertahankan mahkota juaranya pada musim ini.
Namun, isu ini langsung dibantah. Marquez menegaskan bahwa dia dan Pedrosa akan tampil seperti biasa pada balapan di sirkuit Indianapolis nanti.
"Kami tidak berada dalam posisi untuk melakukannya, karena saya rasa Dani bisa memenangi banyak balapan, mulai dari balapan kali ini hingga akhir musim nanti. Kami harus berkonsentrasi pada tugas masing-masing dan berusaha mendapatkan hasil terbaik," ujar Marquez.
Pedrosa juga memberikan jawaban yang relatif sama dengan Marquez saat ditanya apakah dia akan membantu Marquez memenangi balapan nanti?
"Saya rasa Anda sudah tahu jawabannya! Tentu saja saya ingin memenangi balapan karena saya kesulitan di awal musim. Tapi, saya tahu sekarang performa saya mulai membaik. Saya hanya akan fokus pada balapan saya dan jika itu berarti saya bisa tetap berada di depan atau naik podium, itu jadi hal yang positif," tegas Pedrosa. (Crash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News