Pada balapan di San Marino, cuaca yang tak menentu membuat pembalap harus mengganti motor mereka sebanyak dua kali. Keputusan Marquez yang mengganti motor pada lap ke-18 setelah hujan mereda menjadi keputusan tepat karena pada akhirnya ia mampu menyalip Valentino Rossi yang baru mengganti motor pada lap ke-21.
"Saya tak jauh di belakang Yamaha (Rossi dan Jorge Lorenzo) untuk mencoba dan melihat bagaimana aspal dan ban. Saya melihat ban Lorenzo dan Rossi menipis kemudian saya melihat motor saya mulai goyah dan saya kehilangan begitu banyak waktu. Jadi, saya pikir 'oke, saatnya untuk mengganti motor'," ujar Marquez.
"Ketika saya mengganti motor saya melihat lintasan kering. Aspal baru dan gelap sehingga benar-benar sulit untuk melihat yang mana lintasan yang basah. Tapi, itu benar-benar bagus untuk berada di podium lagi. Targetnya adalah kemenangan jadi kami sangat senang!" sambungnya.
Hasil ini membuat Marquez mulai mendekati Lorenzo di tabel klasemen. Keduanya berjarak 40 poin dengan The Baby Alien berada di peringkat ketiga. (MotoGP.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
