Aksi Valentino Rossi saat di tikungan-Foto Istimewa
Aksi Valentino Rossi saat di tikungan-Foto Istimewa

MotoGP 2024

Alasan Valentino Rossi Jago di Tikungan, Ini Jawaban The Doctor

Medcom, Friko Simanjuntak • 01 Januari 2025 05:44
Jakarta: Para pecinta MotoGP pernah terpikirkan keahlian seorang Valentino Rossi pembalap berjuluk The Doctor ketika berada di tikungan? Beberapa alasan bisa menjawab pertanyaan para pecinta MotoGP.
 
Diketahui jika pembalap asal Italia itu, kerap melakukan overtake pada belokan, ketimbang jalur lurus alias jagi di tikungan. Rossi sendiri mengaku tidak memiliki kendala saat melintasi tikungan tajam, bahkan berpola Zig-Zag sekalipun
 
Faktanya The Doctor, bukan hanya ahli dalam belok kanan, tapi juga belok kiri. Dikutip dari wawancara eksklusif bersama BT Sport, Rossi mengatakan jika dirinya memiliki kemampuan itu.

“Saya punya kemampuan ambidextrous, yang berarti (Selain kaki kiri) saya bisa melakukan segalanya dengan kaki kanan juga,” kata Valentino Rossi, Selasa 31 Desember 2024.
 
Ambidextrous sendiri, diketahui merupakan keahlian khusus yang memampukan seseorang dapat menggunakan tangan kanan dan kirinya secara baik. hal tersebut menjadi bakat yang muncul alami, ketika masih berusia dini.
 
Pembalap, yang identik dengan nomor 46 itu menjelaskan,jika kemampuannya membantu dirinya dapat menguasai tikungan baik ke kiri dan ke kanan. Tangan beserta kakinya dapat bekerja melalui naluri, ketika melewati tikungan.
 
“Ketika mengendarai sepeda motor, banyak rider yang hanya bagus di sebelah kiri, namun kemudian kesusahan saat menikung ke arah kanan. Disisi lain, saya kuat di kedua arah dan dapat memasuki tikungan lebih cepat,” ujarnya
 
Diketahui beberapa pembalap ternama seperti Marc Marquez, Johann Zarco dan Marco Bezzecchi, kesulitan ketika melakukan tikungan ke sebelah kanan, walaupun dua nama terakhir merupakan pembalap kidal yang tidak memiliki kesulitan.
 
Selain bakat khusus, Rossi juga ditopang dengan karakter motor Yamaha yang sesuai dengan kondisinya. Tunggangan tersebut dikenal sebagai corner-speed bike. Tidak hanya Yamaha, Suzuki sendiri ternyata sama, namun berbeda dengan Ducati yang memiliki kelebihan ketika berada di trek lurus.
 
Corner-Speed bike dirancang memiliki sasis pada setiap sudut dengan fleksibilitas lateral, agar dapat terhubung ketika motor melakukan tikungan sekalipun derajat kemiringan yang tinggi.
 
Hal tersebut memudahkan motor dapat melaju lebih cepat ketika berada di tikungan.
 
Lain hal nya dengan Ducati, yang memiliki jenis Point and Shoot, motor tersebut dirancang sangat kaku agar memudahkan rem mendalam dan dapat menstabilkan sehingga melakukan manuver dalam tikungan dengan radius pendek.
 
Pembalap dengan corner-speed bike nyatanya harus membutuhkan kerangka ban yang sangat kaku, dengan tujuan agar melakukan laju kencang di tikungan tanpa terjatuh. (Victor Rodam) 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RIZ)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan