Meski demikian, terlepas dari masalah aspal yang menjadi perbincangan, pembalap dari tim VR46, Luca Marini memuji tikungan 6-7 Sirkuit Mandalika sebagai tikungan terbaik di dunia.
Tikungan 6-7 merupakan tikungan karakter cepat dengan run off area luas yang sangat digemari oleh mayoritas pembalap motor.
"Saya pikir trek (Mandalika) adalah salah satu yang terbaik dari kalender, hanya perlu dibersihkan," kata Marini dikutip dari Crash, Sabtu, 19 Februari 2022.
“Tikungan enam dan tujuh adalah tikungan terbaik di dunia, ini adalah tempat yang fantastis. Saya sangat menikmati momen itu di setiap lap," lanjutnya.
Meski begitu, Marini menambahkan dengan kondisi aspal sekarang memang sangat berbahaya bagi pembalap. Apalagi racing line baru terbentuk, sedangkan area aspal selain racing line masih terlalu kotor dan licin. Ditambah lagi dengan kerikil yang berterbangan dari motor di depan sangat berbahaya.
"Masalahnya adalah racing line (bersih) terlalu minim. Untuk balapan akan sulit. Anda hanya harus mengikuti pembalap di depan dan berharap mereka membuat kesalahan. Jika Anda mencoba menyalip dan melewati bagian yang kotor, itu sangat berbahaya," bebernya.
Sementara itu, menanggapi keluhan para pembalap MotoGP terkait lintasan Sirkuit Mandalika yang kotor dan berpasir membuat pihak Pertamina International Street Circuit Mandalika bakal melakukan resurface alias pengaspalan ulang.
Pengaspalan ulang tersebut akan digeber jelang gelaran MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika pada tanggal 18-20 Maret 2022 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News