Dalam lima balapan awal, Vinales mampu menjadi juara tiga kali. Tapi berhubung Yamaha melakukan perubahan dalam penggunaan sasis, membuat performa Vinales kian melempem.
Vinales menyangkal kalau semua itu adalah kesalahan tim asal Jepang tersebut, dan lebih cenderung menyoroti penampilan memukau dari dua rival, Honda dan Ducati.
"Saya tidak menyalahkan Yamaha untuk hasil apapun. Tim telah memberi saya 100 persen, itu tidak berubah," ujar Vinales kepada Autosport, Senin 18 Desember 2017.Klik di sini: George Gandranata Pegolf Indonesia Terbaik di Indonesian Masters 2017
"Saya akan mengatakan bahwa separuh dari situasi itu penyebabnya adalah Honda dan Ducati yang telah melakukan pekerjaan dengan baik, dan separuh lainnya adalah kekurangan kami sendiri," terangnya.
Vinales finis di posisi ketiga di bawah Marc Marquez (Honda) yang menjadi juara dan Andrea Dovizioso (Ducati) pada klasemen akhir. Tapi paling tidak performanya dapat menutup kelemahan rekan setimnya, Valentino Rossi yang hanya mampu finis di posisi kelima, akibat terganggu cedera patah kaki sebelum GP San Marino.
Data dan Fakta Duo Minions di 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id