Start urutan 13, Fransesco Bagnaia menangi balapan MotoGP Mandalika. dok ducati
Start urutan 13, Fransesco Bagnaia menangi balapan MotoGP Mandalika. dok ducati

Cerita di Balik Kemenangan Pecco Bagnaia di Mandalika

Adri Prima • 17 Oktober 2023 23:42
Pembalap Ducati Lenovo team, Francesco Bagnaia meraih kemenangan dramatis di MotoGP Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu, 15 Oktober 2023 akhir pekan kemarin. 
 
Memulai balapan dari urutan ke-13, Pecco sapaan akrab Bagnaia justru mampu merangsek ke depan hingga menyudahi balapan di posisi pertama. Bagnaia membuat awal yang bagus, bahkan ia sudah naik ke urutan keenam di akhir lap pembuka. 
 
Pelan tapi pasti ia terus merangsek hingga posisi ke-3 di belakang Jorge Martin (Pramac Racing Team) dan Maverick Vinales (Aprilia). 

Momen Jorge Martin yang terjatuh di lap 13 memberi keuntungan sekaligus menambah motivasi Bagnaia. Ia terus memangkas jarak hingga akhirnya berhasil menyalip Vinales dan mempertahankan posisi terdepan hingga bendera finis berkibar.
 
Bagnaia berujar, kemenangan di Indonesia sangat penting. Pasalnya sudah lama Bagnaia tidak meraih kemenangan setelah kecelakaan di Barcelona. "Akhirnya, karena sudah lama tidak menang setelah kecelakaan di Barcelona. Saya sangat bangga dengan tim dan kru saya," kata Pecco. 
 
Cerita di Balik Kemenangan Pecco Bagnaia di Mandalika
 
"Saya bisa melihat bahwa Martin mendorong keras, tetapi saya berkata pada diri sendiri untuk menunggu dan melihat karena itu adalah balapan yang sangat panjang. Saya menjaga ban saya kemudian ketika saya melihat lap tersisa, saya hanya mencoba mendorong lagi untuk menempatkan saya di depan. Menang di sini dan dari P13 sangat bagus. Sekarang saya siap untuk berjuang sampai akhir seperti biasa," ungkap Pecco. 
 
Baca juga: Ini Makna Selebrasi Vinales Pakai Kostum Batman di Mandalika
 

Enea Bastianini cetak lap tercepat


Di sisi lain, rekan setim Bagnaia, Enea Bastianini harus puas finis di peringkat ke-8. Meski demikian, pembalap asal Italia yang memulai balapan dari posisi 11 itu sempat merosot ke posisi terakhir karena bersenggolan dengan Marc Marquez. 
 
"Di awal di tikungan 11 setelah kontak dengan Marc saya harus melebar dan tergelincir ke tempat terakhir. Saya juga harus melakukan long lap penalty dan sangat sulit bagi saya untuk memulihkan posisi," terang Bastianini.
 
Namun begitu, nyatanya Enea Bastianini justru mampu mencatatkan lap tercepat dengan torehan 1 menit 30.906 detik di lap 18 dan menjadi satu-satunya pembalap yang melaju di bawah 1 menit 31 detik. 
 
"Setelah insiden saya memiliki kecepatan yang baik dan mencatatkan lap tercepat. Jadi saya bisa katakan bahwa saya senang terhadap feeling pada motor dan pekerjaan yang dilakukan tetapi tidak dengan hasilnya." 
 
"Saya cepat sepanjang akhir pekan, dan saya pikir sekarang kami memiliki kecepatan yang baik untuk tampil baik di balapan berikutnya," pungkas Bastianini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan