Dovizioso keluar sebagai juara di Malaysia di depan rekan setimnya, Jorge Lorenzo dan Johann Zarco. Sementara Marquez harus puas hanya bisa finis di posisi keempat.
Dovi menganggap akhir pekan di Malaysia merupakan yang sempurna. Sebab selain menunda pesta gelar juara Marquez, ia juga menghidupkan kembali peluangnya sebagai juara dunia setelah sempat tertinggal 33 poin dari Marquez di pimpinan klasemen.
"Senang bisa mengatakan bahwa kami bisa berbuat lebih banyak lagi. Kami memiliki akhir pekan yang sempurna, berada di puncak dalam sesi latihan bebas dengan dua kondisi berbeda," ujar Dovizioso.Klik di sini: Kalahkan Venus Williams, Wozniacki Rebut Gelar WTA Finals
"Kami memperbaiki latihan di lintasan kering, dan saat basah kami tahu motor kami bekerja dengan sangat baik. Awalnya saya butuh waktu lama untuk melakukan latihan dengan lancar," terangnya.
Dovizioso tetap waspada bahwa ia menghadapi tantangan untuk menggagalkan Márquez meraih gelar juara dunia tahun ini. Dovi saat ini tertinggal 21 poin dari pembalap Repsol Honda itu, dan hanya tersisa 25 poin pada balapan MotoGP Valencia mendatang.Klik di sini: Owi/Butet Juara, Indonesia Boyong Dua Gelar di French Open 2017
"Di Valencia itu banyak poin dan saya pikir Marc akan kompetitif sejak awal. Yang bisa kami lakukan di sana sama saja, usahakan kompetitif dan memenangkan perlombaan," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News