Media Brasil, Globo, mengklaim bahwa Neymar tidak menerima satu pun tawaran dari klub Eropa, sebelum memilih pindah ke Arab Saudi. Selain itu, pelatih baru Paris Saint-Germain (PSG) Luis Enrique juga mengatakan bahwa Neymar tidak masuk dalam rencananya pada musim ini.
Jadi, pindah ke Arab Saudi menjadi satu-satunya pilihan bagi pemain berusia 31 tahun itu untuk mendapatkan tim yang mau menampungnya. Sejumlah kabar menyatakan bahwa Xavi memang tidak memberi lampu hijau buat Neymar untuk kembali Barcelona.
Baru-baru ini, Barca harus melepas Ousmane Dembele dan Franck Kessie demi merekrut Ilkay Guendogan, Inigo Martinez dan Oriol Romeu sebelum pertandingan pembuka musim 2023/2024 melawan Getafe. Itu dilakukan karena keuangan Barcelona sangat ketat.
Neymar diduga tertarik kembali ke mantan klubnya. Tetapi, Barcelona sulit merekrutnya karena biaya transfer dan upah kepindahannya dari PSG sangat tinggi. Di sisi lain, Al-Hilal rela membayar PSG 86,3 juta poundsterling (sekitar Rp1,6 triliun) untuk Neymar dan siap memberi gaji 80 juta (sekitar Rp1,5 triliun) per tahun.
Kylian Mbappe merupakan subjek yang menarik bagi Al-Hilal dan tawaran mereka sempat diterima oleh PSG. Tetapi, pemain internasional Prancis itu menegaskan tidak tertarik untuk pindah ke Timur Tengah.
Sekarang, dengan kepergian Neymar, Mbappe tampaknya akan bertahan di PSG meski ada perselisihan tentang masa depannya pada musim panas ini. Ketidaktertarikan Xavi untuk merekrut kembali Neymar semakin menggambarkan tekadnya untuk melakukan sesuatu dengan caranya sendiri sebagai pelatih Barcelona. (Sportsmole)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id