Xavi pernah merasakan tangan dingin Guardiola ketika memperkuat Barcelona pada 2008 hingga 2012. Bersama Guardiola, Barca meraih dua gelar Liga Champions, dua titel Piala Dunia Antarklub, tiga trofi La Liga, dan sejumlah trofi lainnya.
Xavi pun nyaris membawa Barca juara pada musim penuh pertamanya sebagai pelatih. Blaugrana saat ini 72 poin dari 28 laga, unggul 10 angka atas Real Madrid di peringkat dua yang telah memainkan satu pertandingan lebih banyak.
Namun, Xavi tak mau disamakan dengan Guardiola. Ia merasa belum layak disejajarkan dengan mentornya karena belum meraih apapun bersama Barca.
"Bagi saya, Guardiola adalah yang terbaik di dunia, dia brilian. Sejak awal, ia adalah pelatih nomor satu di dunia," kata Xavi seperti disadur dari Diario AS.
"Di sesi latihan, ia akan mengesankan anda. Saya tak mau membandingkan diri saya dengannya, saya baru memulai pekerjaan ini," ungkapnya.
"Semoga saja saya bisa mencapai level kesuksesannya. Tapi bukan untuk saya, semua itu untuk klub," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
