Cadiz yang mengambil inisiatif serangan lebih dulu langsung membuka skor ketika laga baru berjalan semenit. Theo Bongonda sukses mengonversi umpan Alfonso Espino untuk membawa Cadiz unggul.
Usai unggul, Cadiz mulai bermain lebih rapat dan tertutup. Hal ini membuat Atletico kesulitan menembus pertahanan Cadiz sehingga skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Selepas jeda, giliran Atletico yang mengambil inisiatif serangan. Namun, rapatnya pertahanan Cadiz membuat Atletico kesulitan menciptakan peluang.
Malah Cadiz yang mampu menambah gol pada menit ke-81. Alex Fernandez mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan umpan Espino.
Tapi, Atletico mampu memperkecil ketinggalan pada menit ke-85 lewat gol bunuh diri pemain Cadiz, Luis Hernandez. Gol penyeimbang Atletico akhirnya tercipta pada menit ke-89 setelah Joao Felix menyambar umpan Antoine Griezmann.
Namun, kegigihan Cadiz membuahkan gol pamungkas pada masa injury time. Roberto Sobrino berhasil menyambut umpan matang Ivan Alejo untuk menutup laga dengan kemenangan 3-2 bagi Cadiz.
Meski menang, Cadiz masih belum bisa keluar dari zona degradasi dengan menempati posisi 18 dengan koleksi 10 angka dari 12 laga. Sedangkan Atletico terpaku di peringkat tiga dengan 23 poin dari 12 pertandingan.
Susunan pemain:
Cadiz: Ledesma; Hernandez, Fali, Mbaye (Chust 30'), Espino; Bongonda (Alejo 74'), Fernandez, Fede (Mari 68'), Ocampo (Alcaraz 68'); Sobrino, Lozano (Perez 74')
Atletico: Oblak; Savic, Witsel, Reinildo; Molina, De Paul, Kondogbia (Barrios 68'), Saul, Carrasco (Griezmann 60'); Correa (Felix 60'), Morata (Matheus 10')
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
