Barcelona tengah diterpa masalah besar usai Jaksa Spanyol mengajukan tuntutan terhadap klub asal Catalan itu, serta mantan presiden klub Sandro Rosell dan Josep Maria Bartomeu, pada Jumat (10/3) sore waktu setempat.
Tuntutan tersebut terkait dengan kasus korupsi yang dikenal dengan sebutan “Skandal Negreira”. Kubu Barca diduga telah membayar mantan wakil presiden komite wasit Spanyol, Jose Maria Enriquez Negreira untuk informasi dan analisis tentang ofisial pertandingan di La Liga. Dugaannya, agar pihak Barcelona mendapatkan keputusan-keputusan yang menguntungkan.
Kubu Real Madrid pun langsung bereaksi setelah tahu rivalnya itu tersandung kasus korupsi yang dikenal dengan Skandal Negreira. Sebelumnya, Madrid selama bertahun-tahun memang sempat mencurigai adanya permainan curang dari Barcelona dan wasit.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Sabtu (11/3), kubu Real Madrid menegaskan bahwa mereka akan mengadakan pertemuan mendesak untuk memutuskan tindakan terkait skandal ini.
"Mengingat keseriusan tuduhan yang dibuat oleh Kantor Kejaksaan Barcelona terhadap FC Barcelona dan dua presidennya atas kecurigaan korupsi yang beralasan dan hubungan mereka dengan siapa pun yang menjadi wakil presiden Komite Teknis Wasit, Jose Maria Enriquez Negreira, presiden (Madrid) akan melakukan rapat mendesak dengan Dewan Direksi besok, Minggu, 12 Maret 2023 pukul 12:00, untuk memutuskan tindakan yang dianggap tepat oleh Real Madrid sehubungan dengan masalah ini," demikian pernyataan resmi Madrid.
Menurut laporan di Spanyol, Barcelona terancam mendapatkan sanksi akibat kasus ini. Beberapa hukuman yang mungkin didapat klub berjuluk Blaugrana tersebut, di antaranya pengurangan poin, pencabutan gelar juara hingga dilarang tampil di Liga Champions.
Namun sejauh ini, Presiden La Liga Javier Tebas menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengambil keputusan apapun terhadap Barcelona kecuali mereka terbukti bersalah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
