Leverkusen menelan tiga kekalahan dalam lima pertandingan terakhir mereka di Bundesliga, termasuk saat tersungkur 0-3 di markas Hertha Berlin akhir pekan lalu.
Di antara periode tersebut, langkah Leverkusen di Liga Europa juga terhenti pada babak 32 besar karena kalah dengan skor agregat 3-6 dari klub Swiss, BSC Young Boys.
Sedangkan di kancah Piala DFB Pokal, Leverkusen malah disingkirkan tim kasta kedua RW Essen pada babak 16 besar.
"Menimbang perkembangan hasil di lapangan beberapa pekan terakhir, kami mencapai kesepakatan tak bisa lagi menghindari perpisahan dengan Peter Bosz," kata Direktur Olahraga Leverkusen Rudi Voeller dilansir laman resmi klub.
"Kekalahan 0-3 di Hertha Berlin menjadi indikasi tim ini sekali lagi jatuh di pola yang sama. Kami belum mampu menyudahi kesalahan berulang untuk kembali ke jalur kemenangan. Setelah analisis terbuka dan obyektif atas situasi ini, kami sepakat untuk menempuh perubahan tentunya dengan apresiasi besar terhadap Peter Bosz," tambahnya.
Semua asisten Bosz juga disebutkan ikut dipecat Leverkusen, termasuk Hendrie Kruezen, Rob Maas dan Terry Peters. Sementara itu, Wolf yang menggantikan Bosz akan dibantu oleh Peter Hermann yang kembali ke Leverkusen sebagai asisten pelatih.
"Leverkusen sudah menjadi salah satu klub paling menarik di Jerman selama bertahun-tahun. Ada ambisi besar di sini dengan tim yang sangat bertalenta," kata Wolf.
"Kami masih punya kesempatan besar untuk kembali tampil di Eropa. Tapi, semuanya tergantung bagaimana kami memanfaatkan hasil maksimum dalam delapan laga terakhir," tambahnya.
Saat ini, Leverkusen sedang berada di urutan enam klasemen sementara dengan koleksi 40 poin. Mereka berjarak dua poin dengan Union Berlin yang berada di bawahnya dan hanya berselisih tiga angka dengan Borussia Dortmund yang berada di atasnya. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
