"Ini cukup sulit. Neymar ada di sisi kiri. Tidak, ini hampir tidak mungkin. Paris tidak berada dalam rencana karier saya. Saya mungkin masih memiliki karier di level tertinggi untuk delapan hingga 10 tahun, jadi kita tidak bisa menutup pintu," kata Coman kepada Telefoot.
Coman merupakan produk akademi PSG sejak 2011. Tapi, ia meninggalkan Paris pada 2014 lalu untuk bergabung dengan Juventus setelah merasa tak mendapat kans tampil yang ia inginkan dan hanya mencatat empat penampilan bagi PSG.
Meski demikian, Coman mengaku masih mencintai PSG. Apalagi ia merupakan penggemar PSG.
"Di kepala saya, ada banyak kenangan masa kecil. Ada kenangan yang cukup menyedihkan, tapi saya menyimpan banyak kenangan baik selama di PSG," jelas Coman.
"PSG akan selalu jadi klub favorit saya. Tapi, bagi saya, keputusan tepat untuk pergi dan mungkin jika saya tidak pergi, saya tidak memenangkan Liga Champions," tutup pemain 24 tahun itu.
Coman tampil baik bersama Bayern musim ini. Ia mencatatkan delapan gol dan tujuh assist dalam 38 penampilan bagi FC Hollywood, termasuk gol tunggal kemenangan Bayern di final Liga Champions kontra PSG.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News