Milan sukses mendominasi permainan dengan 62 persen penguasaan bola dan punya peluang lebih banyak, yakni 18 total tembakan di sepanjang laga (8 tepat sasaran, 5 melenceng, dan 5 diblok). Selain itu, mereka diuntungkan dengan jumlah pemain sejak awal babak kedua.
Zlatan Ibrahimovic sudah membuka keunggulan Milan ketika laga baru bergulir dua menit. Gol tersebut tercipta setelah Ibra menyontek umpan Rafael Leao yang menyisir sisi kiri lapangan dan gagal diantisipasi oleh bek tengah Venezia Michael Svoboda.
Skor 1-0 yang bertahan hingga turun minum langsung digandakan oleh Theo Hernandez ketika babak kedua berusia tiga menit. Berawal dari melewati kawalan bek kanan Venezia Pasquale Mazzochi, Hernandez tampil cemerlang menyelesaikan umpan Leao.
Tidak lama kemudian atau tepatnya pada menit ke-58, Svoboda kena kartu merah karena sengaja menghalangi bola tendangan Leao dengan tangan di kotak terlarang. Hadiah tendangan penalti yang diberikan wasit pun dieksekusi dengan sempurna oleh Hernandez untuk memperbesar keunggulan pada menit ke-59.
Milan tampil makin agresif ketika diuntungkan dengan jumlah pemain, tapi Venezia malah mampu bertahan dengan baik untuk mencegah kebobolan lagi. Skor 3-0 untuk kemenangan Rossoneri akhirnya bertahan hingga peluit panjang tanda berakhirnya laga berbunyi.
Hasil pertandingan menandai tiga kemenangan beruntun Milan dan membuat mereka naik ke puncak klasemen sementara dengan koleksi 48 poin. Meski begitu, Milan hanya berjarak dua angka dengan Inter Milan yang baru tampil menghadapi Lazio beberapa jam lagi.
Sementara itu, Venezia tetap berada di urutan 16 dengan koleksi 17 poin dan memperpanjang tren negatif gagal menang menjadi tujuh laga berturut-turut. Sebelumnya, mereka kalah dari Lazio dengan skor 1-3 di markas sendiri. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News