Fonseca memulai kiprahnya sebagai pelatih Milan dengan hasil minor. Dalam lima laga yang telah dilewati, Milan hanya mampu meraih satu kemenangan. Sebuah hasil yang tentunya dibawah ekspektasi manajemen klub.
Performa buruk yang ditunjukkan Milan pada awal musim juga cukup berdampak pada kepercayaan fans. Dalam laga kandang melawan Liverpool di Liga Champions, tengah pekan lalu, Stadion San Siro yang biasanya full-house di pertandingan-pertandingan besar, hanya terisi sekitar 70 persen.
Para pendukung yang datang ke stadion tidak bisa menyembunyikan kekewaannya dengan permainan Milan racikan Fonseca. Saat Milan ditaklukkan Liverpool dengan skor 1-3, para fan terdengar mencemooh para pemain.
Manajemen Milan tampaknya sadar dengan hal ini. Menurut laporan media-media Italia, Zlatan Ibrahimovic dan Geoffrey Moncada mulai berpikir untuk mencari kandidat pengganti Paulo Fonsesa.
Masa depan eks pelatih AS Roma dan Lille itu kabarnya akan ditentukan usai laga derby melawan Inter Milan pada akhir pekan ini. Apabila gagal memberikan hasil positif, besar kemungkinan Fonseca bakal menyusul Daniele De Rossi yang sebelumnya dipecat dari kursi kepelatihan AS Roma.
Lantas, siapa pelatih baru Milan jika Fonseca dipecat? Salah satu pakar transfer Italia, Gianluca Di Marzio mengklaim bahwa Milan sudah menyiapkan beberapa empat nama sebagai kandidat.
1. Edin Terzic
Satu nama yang sangat kuat dikaitkan dengan Milan adalah Edin Terzic. Mantan pelatih Borussia Dortmund itu disebut-sebut jadi kandidat kuat pengganti Fonseca setelah terlihat hadir di tribun San Siro saat Milan menjamu Liverpool.
Kehadiran Terzic di San Siro kabarnya tidak hanya untuk menyaksikan pertandingan. Pelatih asal Jerman yang musim lalu sukses membawa Dortmund melaju hingga final Liga Champions itu disebut melakukan pertemuan dengan petinggi Milan.
2. Thomas Tuchel
Selain Edin Terzic, Milan juga dikaitkan dengan mantan pelatih Chelsea dan PSG, yakni Thomas Tuchel. Pelatih asal Jerman itu saat ini tengah "menganggur" setelah didepak dari kursi pelatih Bayern Muenchen pada Februari 2024.
Tuchel memang tidak punya prestasi mentereng dalam karier kepelatihannya. Namun, ia memiliki pengalaman melatih sejumlah klub besar seperti Dortmund, Chelsea, PSG, hingga Muenchen. Filosofi bermainnya yang menyerang dan mengandalkan pressing ketat, laiknya gabungan Juergen Klopp dan Pep Guardiola jadi ide menarik buat Milan. Tuchel juga dilaporkan sangat terbuka untuk bernegosiasi dengan I Rossoneri.
3. Maurizio Sarri
Pelatih senior satu ini merupakan salah satu pelatih kawakan Italia. Reputasi Sarri di kancah sepak bola Italia sudah sangat dikenal lantaran sudah makan banyak asam garam melatih klub Negeri Pizza, mulai dari klub semenjana hingga klub besar seperti Juventus dan Napoli.
Pelatih 65 tahun ini sempat membawa Juventus menjuarai Serie A pada musim 2019/2020. Sementara di kancah Eropa, Sarri sempat membawa Chelsea merebut gelar Liga Europa pada musim 2018/2019.
4. Massimiliano Allegri
Nama Allegri memang sudah tidak asing lagi buat publik Milan. Ia sempat menghabiskan empat tahun (2010/2014) sebagai allenatore Rossoneri dan membawa klub menjuarai Serie A (2010/2011) serta Supercoppa Italia tahun 2011.
Sejak musim lalu, Allegri sempat santer diisukan bakal kembali membesut Milan sebelum akhirnya manajemen klub memutuskan mengontrak Fonseca. Allegri adalah sosok pelatih yang sudah sangat mengenal karakter Milan dan memiliki banyak variasi taktik permainan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
