Allenatore Juve, Thiago Motta, murka dengan performa timnya. Arsitek kelahiran Brasil itu merasa Juve mendominasi jalannya laga sejak peluit awal hingga peluit panjang dibunyikan tapi gagal menuntaskan peluang yang diciptakan.
"Kami tidak bisa senang dengan apa yang kami lakukan, terutama pada babak pertama, sedangkan pada babak kedua kami gagal mengonversikan peluang untuk membunuh pertandingan. Milan juga tidak banyak menciptakan peluang, jadi mereka harusnya tidak bisa memenangkan pertandingan," tutur Motta kepada Sport Mediaset.
"Ini adalah kekalahan yang penting karena itu adalah pertandingan di mana kami punya kesempatan yang sangat besar untuk mencapai final. Ini mengecewakan, saya merasa kami punya peluang yang sangat besar untuk mengalahkan Milan, tapi kami gagal melakukannya," ulasnya.
"Kami harus memperbaiki karakter kami karena kami bisa mengendalikan pertandingan, menciptakan peluang untuk membunuh pertandingan, tapi tidak bisa melakukannya. Karakter datang ketika insiden negatif terjadi dan anda harus bisa bereaksi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id