Federasi Sepak bola Italia (FIGC) mengumumkan sanksi pengurangan 10 poin untuk Juventus itu pada Senin, 22 Mei waktu setempat. Itu terjadi karena Juve dianggap memanipulasi finansial dan nilai transfer.
Belum selesai dengan pengurangan poin, Juventus juga mengalami kekalahan atas Empoli di Serie A. Anak asuh Massimiliano Allegri dibantai 4-1 dalam laga lanjutan pekan ke-36 Serie A 2022/23 yang dilangsungkan di Stadio Carlo Castellani.
Empat gol kemenangan Empoli berasal dari Francesco Caputo (menit ke-18, menit ke-47), Sebastiano Luperto (menit ke-21) dan Roberto Piccoli (menit 90+3). Sedangkan, gol semata wayang Juventus berasal dari Federico Chiesa pada menit ke-85.
"Tentu saja, itu adalah situasi yang aneh bahwa hukuman itu datang dalam 10 menit sebelum kami pergi ke sana. Kami kebobolan pada peluang pertama mereka untuk mencetak gol, kemudian kebobolan lagi," ungkap Allegri kepada DAZN.
Dikurangi 10 poin melorot ke peringkat 7
Hasil laga melawan Empoli serta sanksi dikurangi 10 poin membuat Juventus yang tadinya berada di posisi dua klasemen sementara, langsung melorot ke posisi tujuh dengan koleksi 59 poin. Posisi kedua kini ditempati Lazio dan mengunci tiket Liga Champions musim depan.Berpotensi tak main di kompetesi eropa
Si Nyonya Tua juga berpotensi tak bisa mentas di kompetisi Eropa musim depan karena jatah pertandingan mereka pada musim ini hanya tersisa dua laga lagi melawan AC Milan dan Udinese. Sementara itu di atas Juventus ada AS Roma (60 poin) yang mengisi slot Liga Konferensi Eropa dan Atalanta (61 poin) yang menempati slot Liga Europa.Baca juga: Liga Italia: Roma Nyaris Kalah dari Salernitana, Juventus Dibantai Empoli |
Sanksi ini sejatinya sudah lebih kecil ketimbang pengurangan 15 poin yang dijatuhkan FIGC pada April lalu. Berkurang menjadi 10 poin lantaran Juve melakukan banding terhadap hukuman yang diberikan kepada klub dan beberapa tokoh kunci, termasuk mantan wakil ketua Juventus, Pavel Nedved.
Namun, Juventus mengatakan mereka "berhak" untuk mengajukan banding atas keputusan terbaru ke Dewan Jaminan Olahraga. "Sementara tidak mengabaikan urgensi, yang tidak pernah diabaikan oleh Juventus selama persidangan, ditekankan bahwa ini adalah fakta yang masih harus dievaluasi oleh hakim," kata Juventus di akun Twitter-nya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id