Tijjani Reijnders. (GABRIEL BOUYS / AFP)
Tijjani Reijnders. (GABRIEL BOUYS / AFP)

Serie A Italia 2024/2025

Tijjani Reijnders Lebih Tertarik Perpanjang Kontrak Milan ketimbang Gabung City

Medcom, Friko Simanjuntak • 06 November 2024 18:55
Jakarta: Gelandang AC Milan, Tijjani Reijnders, dikabarkan telah menolak tawaran dari klub-klub Liga Primer Inggris, termasuk Manchester City. Pemain asal Belanda berdarah Maluku ini lebih tertarik memperpanjang kontraknya dengan Rossoneri hingga 2030.
 
Reijnders telah menjadi salah satu pemain kunci di lini tengah AC Milan. Kecerdasan taktisnya yang memungkinkannya bermain di berbagai posisi di lini tengah, dipadukan dengan kemampuan teknis yang tinggi, membuatnya menjadi aset berharga bagi tim. 
 
Peran kepemimpinannya di AC Milan semakin berkembang setelah kehadiran Youssouf Fofana, yang membantunya mencapai performa optimal. "Saya di sini untuk mendapatkan USD40 juta dan mengalahkan seorang legenda," ucap Reijnders.

Baca juga: Verona Tekuk Roma, Inter Hanya Menang Tipis atas Venezia
 
Kehebatan Reijnders telah menarik minat banyak klub elite Eropa, terutama dari Liga Primer Inggris yang dikenal mencari pemain dengan profil unik seperti dirinya. 
 
Manchester City, di bawah asuhan Pep Guardiola yang terus mencari pemain kreatif dan cerdas di lini tengah, melihat Reijnders sebagai sosok yang cocok untuk memperkuat skema permainannya.
 
Meski demikian, Reijnders tetap teguh pada komitmennya untuk AC Milan. Ia menunjukkan loyalitas dengan hanya memprioritaskan Rossoneri, terlepas dari ketertarikan klub-klub Inggris.
 
Kenyamanan Reijnders bersama Milan juga kembali terlihat ketika dia menyumbang satu gol dalam kemenangan 3-1 Rossoneri atas Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu pada lanjutan Liga Champions 2024/2025, Rabu 6 November dini hari WIB. Saat itu, Reijnders mencetak gol ketiga pada menit ke-73. (Laura Oktaviani)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan