Kedua menunjukkan penampilan terbuka dan jual beli serangan tercipta sejak peluit awal pertandingan dibunyikan. Namun, Milan dan Inter sama-sama kesulitan menciptakan peluang dalam 20 menit pertama.
Gol baru tercipta pada menit ke-21 setelah Marcelo Brozovic mengoyak gawang Milan. Namun, Rafael Leao menyamakan kedudukan pada menit ke-28.
Milan dan Inter terus berusaha mencari celah di lini belakang masing-masing. Namun hingga turun minum, tak ada gol tambahan yang tercipta.
Memasuki babak kedua, Milan langsung menerapkan tempo cepat. Hasilnya, mereka berbalik unggul pada menit ke-54 lewat aksi Olivier Giroud.
Enam menit kemudian, Milan menambah keunggulan lewat gol kedua Leao. Tapi, Inter mampu memperkecil ketinggalan menjadi 3-2 pada menit ke-67 lewat usaha Edin Dzeko.
Meski tertinggal, Inter tak patah arang dan terus berusaha mencari gol penyeimbang. Namun pertahanan disiplin Milan membuat skor 3-2 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Tambahan tiga angka membawa Milan ke puncak klasemen dengan 11 angka dari lima laga. Sedangkan Inter turun ke peringkat lima dengan sembilan angka dari lima laga.
Susunan pemain:
Milan: Maignan; Calabria (Kjaer 84'), Kalulu, Tomori, Hernandez; Tonali (Pobega 84'), Bennacer; Messias (Saelemaekers 72'), De Ketelaere (Diaz 63'), Leao; Giroud (Origi 73')
Inter: Handanovic; Skriniar, de Vrij (D'Ambrosio 84'), Bastoni (Dimarco 64'); Dumfries, Barella (Mkhitaryan 63'), Brozovic, Calhanoglu, Darmian (Gosens 84'); Martinez, Correa (Dzeko 64')
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
