Guendogan menyambut gembira kepindahannya ke Barcelona. Akan tetapi, kepindahan tersebut tak membuat Guendogan bisa melupakan kenangan-kenangan indah bersama City.
Salah satu kenangan yang tak bisa dilupakan Guendogan adalah kebersamaannya dengan pelatih City Pep Guardiola. Ia menilai Pep sangat berjasa dalam membantu perkembangan kariernya di City.
"Saya harus mengatakan semua pencapaian ini tidak akan mungkin terjadi tanpa Pep. Ada kalanya ia memberikan tuntutan besar dan intens kepada kami saat bermain dan itu menjadi tantangan yang cukup sulit untuk mental kami. Tetapi, ketika kami berada di lapangan dan kompak menjalaninya, sistemnya berjalan sangat efisien dan menjadi lebih terasa ringan mengikuti instruksinya," ujar Guendogan.
"Saya selalu merasa punya ikatan erat dengan Guardiola. Ia pernah mengatakan kepada saya, 'saya berharap bisa memainkan 11 gelandang. Karena kalian bisa melihat permainan lima langkah ke depan'," lanjutnya.
Guendogan pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada sang pelatih yang sudah berjasa dalam kariernya. Termasuk membantunya pindah ke City.
"Saya tidak akan pernah lupa ketika saya cedera pada akhir musim bersama Dortmund dan saya arus menjalani operasi, saya khawatir City membatalkan kesepakatan dengan saya. Tetapi, Guardiola menelepon saya dan berkat, 'Jangan khawatir. Kondisi Anda tidak akan mengubah apa pun. Kami menginginkan Andadi sin. Kami akan menunggu Anda tidak peduli seberapa lama'," tutur Guendogan.
| Baca: Fakta Menarik Ilkay Guendogan, Jendral Baru di Lini Tengah Barcelona |
Lantaran sudah akrab, Guendogan mengaku berat ketika ingin berpamitan dengan Guardiola. Namun, ia bersyukur sang pelatih memahami keputusannya untuk hengkang.
"Saya pikir Guardiola berharap kami datang ke City bersama-sama dan hengkang bersama-sama juga. Tetapi, saya tahu ia memahami keputusan saya. Saya yakin itu membantu. Saya akan pergi ke klub masa kecilnya. Semoga kami bisa bereuni di final Liga Champions," kata Guendogan.
Guendogan hengkang dari City dengan status bebas transfer. Kepergian dari Sky Blue tentu cukup disayangkan. Pasalnya, sang pemain memberikan kontribusi besar untuk City, terutama pada musim 2022/2023.
Pada periode tersebut, Guendogan berhasil membawa City meraih tiga trofi alias treble winner. Ketiga trofi tersebut di antaranya, Liga Primer Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.
City dikabarkan sudah menawarkan kontrak baru berdurasi setahun untuk Guendogan. Namun, ia disebut-sebut tidak puas dengan penawaran tersebut.
Hingga akhirnya, Guendogan memilih hengkang dan bergabung dengan Barcelona. Bersama Blaugrana, ia diberi kontrak hingga pertengahan 2025 alias dua musim. (Sportsmole)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
