Dalam laga yang dimenangkan Everton 1-0 tersebut, Pickford memang melakukan dua penyelamatan penting pada babak pertama. Saat itu, dia mampu menggagalkan peluang emas Bamidele Alli dan Matt Doherty.
"Ada beberapa momen menentukan, tembakan Dele dan Doherty yang dijawab dengan penyelamatan penting," kata Mourinho selepas laga seperti dilansir dari laman resmi Spurs.
Meski memuji Pickford, Mourinho tak ingin menyebut kipernya, Hugo Lloris, tampil buruk. Sebab gol semata wayang Everton yang dicetak Dominic Calvert-Lewin memang sulit diantisipasi penjaga gawang asal Prancis itu.
"Pickford jadi pembeda, tapi terkadang Hugo juga melakukannya untuk kami, dan itulah gunanya kiper. Kali ini, Hugo tak punya kesempatan menjadi pembeda karena gol mereka memang sulit dihentikan," tutur Mourinho.
Selepas gol Calvert-Lewin, lanjut Mourinho, pertandingan berubah menjadi pertarungan mental untuk kedua tim. Para pemain Everton tampil makin yakin, sedangkan Spurs jadi kurang percaya diri.
"Setelah gol itu pertandingan berbeda, jadi laga antara tim yang percaya diri dan sedang unggul dan tim kami yang sedikit kurang percaya diri dan kesulitan menemukan solusi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id