Seperti dilansir Antara, Everton sejatinya mengawali laga lebih baik dengan menciptakan sejumlah peluang dalam 20 menit pertama. Tetapi lama kelamaan, The Eagles--julukan tuan rumah mampu mengambil kendali.
Palace baru bisa membuka keunggulan pada menit ke-25 ketika Everton tak bisa melakukan penjagaan dengan baik atas pergerakan bek Palace Marc Guehi yang menanduk bola umpan tendangan sudut Michael Olise.
Menginjak menit ke-41, giliran Jean Philippe Mateta yang menggandakan keunggulan Palace setelah menyelesaikan assist
Wilfried Zaha. Setelah itu, kedudukan 2-0 untuk tuan rumah pun bertahan hingga turun minum.
Everton sudah berupaya memberi perlawanan lebih intens pada babak kedua, tapi malah membuat mereka tertinggal lebih jauh lagi. Pasalnya, para pemain Palace seperti lebih tajam dalam menyelesaikan berbagai peluang emas.
Gol ketiga Palace dicetak Zaha setelah menyontek bola liar hasil tembakan Olise yang mengenai tiang pada menit ke-79. Setelah itu, terdapat Wil Hughes yang mencetak gol keempat atau penutup dengan merespons bola muntah hasil tepisan kiper Jordan Pickford atas upaya Conor Gallagher.
Selain berhak memiliki tiket semifinal, hasil pertandingan ini juga membuat Palace untuk pertama kalinya mengalahkan Everton sebanyak dua kali pada musim yang sama. Di sisi lain, kekalahan dari Palace membuat Everton bisa fokus berjuang menjauhi zona degradasi Liga Primer Inggris musim ini.
Susunan Pemain
Crystal Palace: Butland, Clyne, Andersen, Guehi, Mitchell, Kouyate (Hughes 83'), Gallagher, Eze (Milivojevic 71'), Olise (Benteke 83'), Zaha, Mateta (Edouard 71').
Everton: Pickford, Coleman (Iwobi 73'), Godfrey, Keane, Kenny (Calvert-Lewin 46'), Holgate, Townsend (Gray 17'), Doucoure, Andre Gomes, Richarlison, Gordon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News