Setelah gagal mendapatkan pengganti Robert Lewandowski yang hengkang 12 bulan lalu, bos Bayern menuntut manajer Thomas Tuchel untuk mengontrak striker baru. Dari situ, Kane jadi target utama, meski kontraknya masih berdurasi 12 bulan lagi di Tottenham.
Muenchen sejatinya telah menawarkan mahar sebesar 60 juta poundsterling (sekitar Rp1,1 triliun) untuk mendaratkan Kane di Jerman. Namun kabarnya, tawaran tersebut telah ditolak pihak The Lilywhites.
Tidak puas dengan upaya tersebut, Express lantas melaporkan bahwa chairman Tottenham Daniel Levy mulai berdiskusi dengan CEO Bayern Jan-Christian Dreesen di London tentang spekulasi masa depan Harry Kane yang berstatus sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah klub.
Meski begitu, Kane masih tetap menjalani latihan seperti biasa bersama Tottenham untuk menjalani tur pramusim. Namun, Ange Postecoglou selaku manajer baru Spurs akan berbicara dengan striker timnas Inggris itu tentang spekulasi yang berkembang belakangan ini.
Athletic melaporkan bahwa Dreesen bertemu Levy sambil sarapan di London pada Kamis 13 Juli waktu setempat. Namun, pertemuan itu belum membuahkan hasil karena kedua tokoh tersebut tidak menyetujui biaya yang ditawarkan.
Sementara itu, Kane yang sangat ingin memenangkan trofi juara berpotensi kesulitan mewujudkan harapannya itu jika terus menggunakan seragam Spurs. Di sisi lain, Muenchen bisa saja menjadi tempat kepindahan baginya karena Die Roten kerap mendapatkan trofi di tiap musim. (Jennifer Carorine Gouw/Express)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News