Hasil laga melawan Brighton memang cukup menyesakkan buat MU karena menjadi kekalahan ke-10 dari 22 pertandingan Liga Primer Inggris musim ini. Selain itu, MU jadi turun ke urutan 13 klasemen sementara dengan koleksi 26 poin atau berjarak 11 angka dengan Bournemouth yang mengisi urutan tujuh atau strip terendah jajaran tim papan atas.
Dalam konferensi pers jelang laga melawan MU vs Rangers di Liga Europa, Amorim lantas menjelaskan makna di balik komentarnya yang menuai perhatian itu. Menurutnya, kalimat itu dilontarkan untuk dirinya sendiri atau bukan ditujukan kepada para pemain.
"Saya lebih berbicara tentang diri saya sendiri atau bukannya kepada para pemain. Sebab, saya merupakan pelatih yang telah kalah tujuh atau delapan kali dari sepuluh pertandingan pertama," ujar Amorim kepada awak media seperti dilansir Sportsmole.
Baca juga: Garnacho Semakin Dekat ke Napoli, Ini Respons Amorim
Amorim sendiri menyadari bahwa pernyataan tersebut telah mempengaruhi tim secara tidak langsung. Tapi, dia mengaku telah mengatakan hal yang sama terlebih dahulu kepada para pemain di ruang ganti.
"Saya memahami bahwa ketika berbicara seperti itu, perhatian publik tertuju pada para pemain. Itu adalah kesalahan saya, dan saya seharusnya tidak mengungkapkan frustrasi saya dalam bentuk pernyataan seperti itu," ungkap Amorim.
"Tapi, saya selalu jujur kepada para pemain, baik di ruang ganti maupun di depan publik. Saya mengatakan hal yang sama di ruang ganti lima menit sebelum itu, dan mereka merespons dengan baik. Tim ini siap untuk pertandingan besok (melawan Rangers)," tambahnya.
MU dijadwalkan menjamu Rangers di Stadion Old Trafford untuk memainkan laga ketujuh Liga Europa 2024/2025, Jumat 24 Januari pukul 03.00 WIB. Terkait itu, Amorim juga menyoroti tantangan besar yang dihadapi MU ketika kembali tampil di kandang sendiri.
"Kami harus memastikan tidak kebobolan lebih dulu. Jika kami mencetak gol pertama, situasi akan berubah, dan kami akan bermain lebih baik di kandang," ujar Amorim.
"Ada rasa cemas ketika bermain di kandang, terutama jika kami kebobolan lebih dulu. Itu membuat segalanya menjadi lebih sulit." imbuhnya.
MU sedang berada di posisi tujuh klasemen sementara Liga Europa dengan koleksi 12 poin dari enam pertandingan yang telah dilakoni. Mereka wajib finis di urutan delapan besar jika ingin melaju ke fase gugur. (Sportsmole)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
