"Hubungan ini akan tetap terjalin selamanya, hubungan dengan para pemain dan dengan Crystal Palace," ujar Glasner seperti dilansir Antara dari laman resmi klub, Minggu (18/5/2025).
"Saya cukup yakin jika, entahlah, Jean-Philippe Mateta akan menonton pertandingan di Selhurst Park dalam 30 tahun mendatang dan para penggemar tetap akan merayakannya. Tapi, dia memang pantas mendapatkannya dan hal yang sama akan terjadi pada semua pemain lain," sambungnya.
Kesuksesan menjuarai Piala FA memang sangat spesial buat Palace karena prestasi tersebut belum pernah mereka raih sejak klub resmi berdiri pada 119 tahun silam. Terkait itu, Glasner pun menilai semua elemen dalam tim, mulai dari pemain hingga suporter layak menikmati pencapaian ini.
Glasner lantas mengutarakan bahwa dirinya memang bertekad membuat sejarah bersama Palace, dan keinginan kuat itu bahkan sudah ada sebelum pertandingan melawan City. Kemudian, tiket perdana ke Liga Europa yang didapat Palace dinilainya bakal menjadi babak baru yang menarik untuk dinantikan.
"Tahun depan, kami akan memulai babak baru untuk pertama kalinya bermain di Liga Europa, dan mari kita lihat. Sebab tahun ini, ada dua tim Inggris yang bermain di final dan itu sesuatu yang saya tunggu," jelas Glasner yang berpaspor Austria.
Gol penentu kemenangan The Eagles atas City di final Piala FA dicetak oleh Eberechi Eze yang menuntaskan umpan Daniel Munoz pada menit ke-16. Namun, tidak mudah untuk mempertahankan keunggulan 1-0 karena City mendominasi permainan dengan 78 persen penguasaan bola dan punya lebih banyak peluang. Selain itu, Palace juga cukup beruntung dengan adanya kegagalan tendangan penalti Omar Marmoush pada menit ke-36.
"Ketika Anda unggul 1-0 dan ada begitu banyak tekanan dari City di sepanjang pertandingan, sejujurnya 10 menit (waktu tambahan) terasa sangat lama. Tetapi saya pikir, hari ini adalah hari kami. Itu adalah hari untuk para penggemar kami dan kemenangan harus terjadi," papar Glasner tentang jalannya pertandingan.
Selain itu, Glasner menilai kunci sukses menjuarai Piala FA tak lepas dari kerja keras para pemain Palace yang menunjukkan mentalitas luar biasa di sepanjang laga final. Kemudian, besarnya dukungan yang diberikan para fan juga memiliki pengaruh penting dalam menjaga semangat juang anak-anak asuhnya.
"Saya pikir ini adalah pencapaian terbesar yang dapat dilakukan oleh olahragawan dan kami melakukannya untuk para penggemar. Kami melakukannya untuk banyak orang. Atas dasar itu, saya pikir setiap orang yang berkontribusi terhadap kesuksesan ini layak untuk bangga terhadap tim dan seluruh bagian klub. Sebab, ini adalah hal terbaik yang dapat Anda lakukan," tutup Glasner.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News