Altay Bayindir kebobolan empat gol di laga kontra Newcastle. (instagram @altaybayindir)
Altay Bayindir kebobolan empat gol di laga kontra Newcastle. (instagram @altaybayindir)

Laga Kontra Newcastle Jadi Bukti Bayindir Tak Lebih Baik dari Onana

Adri Prima • 14 April 2025 16:37
Jakarta: Manchester United menjadi korban keganasan Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu, 13 April 2025. Tidak tanggung-tanggung, Setan Merah dibantai dengan skor 4-0.
 
Terlepas dari penampilan buruk MU secara permainan tim, sorotan utama tertuju pada sektor penjaga gawang. Di laga ini, Ruben Amorim mengistirahatkan Andre Onana yang di laga sebelumnya di Europa League tampil buruk. 
 
Onana dicoret dan bahkan tidak masuk dalam daftar pemain cadangan. Diduga, kesabaran Amorim terhadap Onana sudah habis lantaran kerap melakulan blunder fatal.

Onana sebelumnya menjadi sasaran kemarahan fans MU menyusul dua kesalahan fatal dalam hasil imbang 2-2 pada leg pertama Liga Europa melawan Lyon pekan lalu.
 
Alhasil kiper kedua mereka Altay Bayindir dipercayakan untuk menjaga gawang MU kala bertandang ke St James Park. Sayangnya, empat gol yang bersarang juga membuktikan kalau kualitas Bayindir tidak lebih dari Onana.
 
Baca juga:
Andre Onana Disebut Sebagai Kiper Terburuk Manchester United

 
Pemain internasional Turki itu juga disalahkan atas gol keempat Newcastle akibat salah mengoper bola. Blunder Bayindir terjadi 13 menit menjelang akhir pertandingan. 
Dia mencoba umpan cungkil ke tengah lapangan namun dengan mudah dipotong pemain Newcastle dan berakibat kepada gol keempat Newcastle yang dicetak Bruno Guimaraes. 
 
Menanggapi kekalahan ini, pelatin MU, Ruben Amorim menyebut skuadnya terlalu mudah melakulan kesalahan. "Kami melakukan banyak kesalahan yang membuat kami lebih sulit memenangi pertandingan, itu saja. Itu sedikit dari segalanya, sulit untuk menunjuk satu hal," kata Amorim dilansir BBC.
 

Performa buruk kiper MU


Sejak awal musim lalu, performa kiper utama Andre Onana memang sudah menuai sorotan. Kiper berusia 29 tahun itu telah membuat delapan kesalahan yang berujung pada gol. Itu menjadi jumlah eror terbanyak dari semua kiper yang bermain untuk klub Liga Primer.
 
Kekecewaan Amorim dengan mencoret Onana nyatanya juga gagal dimaksimalkan oleh Bayindir. Kiper yang direkrut dengan dari Fenerbahce pada 2023 itu sejatinya telah menunggu dengan sabar untuk penampilan pertamanya di Liga Primer. 
 
Namun, pemain berusia 26 tahun itu gagal memanfaatkan kesempatan untuk bersinar ketika melawan Newcastle. Bayindir kebobolan empat gol dari enam tembakan Newcastle yang mengarah ke gawang dan gagal menghalau sejumlah umpan silang. 
 
Di laga tersebut Bayindir juga tercatat melakulan 57 operan tetapi hanya 27 kali yang berhasil dengan persentase hanya 47,4%. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan