City mendominasi jalannya pertandingan. Mereka mengancam lebih dulu pada menit keenam, tapi tembakan Phil Foden masih belum membuahkan hasil.
Pasukan Pep Guardiola kembali mengancam pada menit ke-19. Tapi sepakan Raheem Sterling masih mengarah tepat ke pelukan Joao Virginia.
Everton bukannya tak punya peluang. Mereka memiliki sejumlah kans dari bola mati, termasuk tandukan Yerry Mina pada menit ke-44 yang berhasil disapu Oleksandr Zinchenko di garis gawang.
13 menit babak kedua berjalan, gawang Everton nyaris bergetar. Beruntung Virginia masih mampu menghalau tembakan Sterling dari jarak dekat.
City baru bisa memecah kebuntuan pada menit ke-85. Sundulan Aymeric Laporte memanfaatkan umpan Kevin De Bruyne masih membentur mistar, tapi Ilkay Guendogan berada di posisi yang tepat untuk memasukkan bola muntah.
De Bruyne akhirnya menutup kemenanga City dengan skor 2-0 pada menit ke-90. Mendapat umpan Rodri, De Bruyne yang tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Virginia tanpa kesulitan menceploskan bola.
City menjadi tim kedua yang memastikan satu tempat di semifinal. Southampton lebih dulu meraih tiket empat besar setelah menyingkirkan klub Championship, Bournemouth, dengan skor 3-0.
Susunan pemain:
Everton: Virginia; Coleman, Holgate (Iwobi 87'), Mina, Godfrey, Digne; Sigudsson, Allan, Gomes; Calvert-Lewin, Richarlison
City: Steffen; Walker, Dias, Laporte, Zinchenko; Bernardo (Mahrez 64'), Fernandinho, Guendogan (Rodri 90'); Foden, Jesus, Sterling (De Bruyne 80')
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
