Ini merupakan kali kedua Hodgson menangani Palace. Sebelumnya eks manajer Liverpool tersebut juga pernah menangani The Eagles, julukan Palace, pada medio 2017-2021.
Target pelatih berusia 75 tahun itu adalan membawa Palace tetap berada di Liga Primer Inggris, mengingat saat ini mereka hanya berselisih tiga angka dengan penghuni teratas zona degradasi, West Ham United.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hodgson merasa terhormat mendapat kepercayaan dari Palace. Ia menegaskan akan berusaha mewujudkan target dari klub.
"Merupakan keistimewaan diminta kembali ke klub yang selalu sangat berarti bagi saya. Saya diberi tugas penting untuk mengubah nasib tim. Satu-satunya tujuan kami sekarang adalah mulai memenangkan pertandingan, dan mendapatkan poin yang diperlukan untuk memastikan status kami di Liga Primer," ujar Hodgson dikutip laman resmi klub.
Pelatih tertua di Liga Inggris
Di usianya yang memasuki 75 tahun, Hodgson kini mencatatkan rekor sebagai pelatih tertua sepanjang sejarah Liga Primer. Hodgson sudah merasakan gelar juara di Liga Utama Swedia pada 1976 dan 1979 bersama Halmstads BK, atau beberapa tahun sebelum pelatih Arsenal Mikel Arteta dan pelatih Barcelona Xavi dilahirkan.
Sepanjang kariernya, Hodgson telah menangani enam tim Liga Inggris antara lain Bristol City, Blackburn Rovers, Fulham, Liverpool, West Bromwich Albion, dan Crystal Palace.
Sementara itu bos Crystal Palace, Steve Parish mengatakan meski sudah usia senja, ia optimis sentuhan Hodgson bakal menyelamatkan mereka dari degradasi.
"Kami jelas berada dalam periode yang sangat menantang. Tetapi kami percaya pengalaman, pengetahuan tentang klub dan pemain, dapat membantu Roy untuk membuat kami tetap di Liga Primer," kata Steve Parish.
Tantangan pertama Hodgson untuk mempertahankan Palace di Liga Primer adalah saat menjamu Leicester City pada awal bulan depan. Dalam pertemuan pertama Oktober lalu, kedua tim bermain imbang tanpa gol.