"Adu penalti yang benar-benar luar biasa. Mereka semua sangat berbeda, tapi para pemain menunjukkan ketenangan, karakter yang kuat, serta kualitas untuk mencetak gol. Kami mengeksekusi dengan baik di akhir, dan Kepa (kiper Arsenal) melakukan yang dia bisa untuk membantu kami lolos," ujar Arteta seperti dilansir Antara dari laman resmi Arsenal.
Juru taktik berkebangsaan Spanyol itu mengatakan bahwa kemenangan tersebut merupakan sesuatu yang sangat diinginkan oleh timnya karena Palace memiliki pertahanan kuat. Kemudian, Arteta berpendapat Arsenal bisa saja unggul dengan skor lebih besar andai para pemainnya mampu bertahan lebih baik untuk mengantisipasi terciptanya gol tim lawan.
"Namun pada akhirnya, kami mampu mengendalikan diri dan tenang dalam mengeksekusi adu penalti. Cara kami mengambil penalti benar-benar meyakinkan," kata dia.
Pria berusia 43 tahun itu melanjutkan, lolosnya Arsenal ke semifinal Piala Liga Inggris 2025/2026 memperlihatkan konsistensi, kualitas dan kebersamaan timnya di semua kompetisi yang mereka ikuti. Arteta pun merasa bangga dengan pencapaian skuadnya sejauh ini.
Arsenal menang adu penalti karena bek Palace Maxence Lacroix menjadi satu-satunya pemain yang gagal mencetak gol. Kemudian, Lacroix juga yang membuat Arsenal unggul 1-0 pada menit ke-80 karena membuat gol bunuh diri. Di sisi lain, Palace baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di waktu normal lewat gol Marc Guehi pada menit 90+5.
Selanjutnya, di semifinal Piala Liga Inggris 2025/2026, Arsenal akan menghadapi rival sekota, Chelsea, pada Kamis 15 Januari 2026 dini hari WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News