Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menilai kehancuran Arsenal dimulai ketika Granit Xhaka mengalami cedera. Kehilangan sosok penyeimbang di lini tengah, menurut Arteta, membuat The Gunners terlalu mudah ditembus.
"Semuanya mulai sulit ketika kami kehilangan Granit setelah satu menit. Kami memiliki momen di 30 menit pertama di mana kami mampu bersaing, kami mampu menyulitkan mereka," tutur Arteta di situs resmi klub.
"Kami memiliki beberapa peluang untuk menyelesaikan pertandingan dengan lebih baik. Kami gagal menciptakan tembakan akurat sama sekali," jelasnya.
Selain itu, kartu merah yang diterima David Luiz pada menit ke-50 membuat kans Arsenal untuk kembali ke pertandingan kian sulit. Ditambah lagi, bek 33 tahun itu melakukan pelanggaran di kotak penalti.
"Setelahnya, sebelum babak pertama usai kami kebobolan lewat kesalahan individu. Setelah itu, kartu merah dan penalti membuat kami kesulitan menghadapi lawan sebagus mereka," pungkasnya.
Video: TVRI Umumkan Tak Lagi Siarkan Pertandingan Liga Inggris untuk Sementara
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
