"Saya menginginkannya bertahan sejak momen pertama saya datang ke klub hingga saat ini. Ia ingin pergi, itu cukup jelas, dan ketika pemain tak ingin berada di klub ini maka ia harus pergi," kata ten Hag.
"Pada musim panas, kami berbicara sekali. Ia datang dan bilang akan memberi tahu saya dalam tujuh hari apakah ia akan bertahan kemudian ia kembali dan bilang ingin bertahan," urainya.
Ten Hag mengaku ingin menjadikan Ronaldo bagian dari proyeknya. Tapi, ia terkejut karena Ronaldo malah bilang ingin hengkang setelah memberi pernyataan kepadanya pada musim panas bahwa ia ingin bertahan.
"Kami menginginkannya menjadi bagian dari proyek kami, untuknya berkontribusi bagi Manchester United karena ia adalah pemain hebat. Ia punya sejarah hebat, tapi itu semua di masa lalu dan kami harus melihat ke depan," tegasnya.
"Wawancara itu adalah pertama kalinya ia bilang ingin pergi. Saya pikir sebagai klub anda harus menerimanya karena sebelumnya ia tak pernah mengatakan ingin pergi kepada saya," pungkasnya.
MU memutus kontrak Ronaldo setelah mengkritik keras klub dan pelatih dalam wawancaranya dengan Piers Morgan. Hingga saat ini, Ronaldo belum menentukan pelabuhan barunya dan masih fokus dengan timnas Portugal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News