Everton tampil di bawah arahan Sean Dyche untuk pertama kalinya langsung menekan Arsenal. Berkali-kali tuan rumah menyulitkan tim tamu dan tak memberikan mereka ruang selama 15 menit.
Sayangnya, Everton tak mampu memberi ancaman berarti bagi lini belakang Arsenal. Setali tiga uang, Arsenal juga tak mampu menebar ancaman berarti bagi Everton karena pressing intens yang mereka peragakan.
Tapi setelahnya, Arsenal praktis mendominasi penguasaan bola. Berulang kali The Gunners mampu melewati pressing para pemain Everton meski tak bisa menembus rapatnya lini belakang The Toffees meski tak ada gol tercipta hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Everton masih mempertahankan skema pressing intens mereka. Hasilnya, mereka mampu memecah kebuntuan pada menit ke-60 lewat sundulan James Tarkowski memanfaatkan umpan sepak pojok Dwight McNeil.
Kebobolan membuat Arsenal makin agresif menekan Everton. Namun, performa gemilang Jordan Pickford di bawah mistar gawang tuan rumah membuat skor 1-0 untuk keunggulan Everton bertahan hingga bubaran.
Hasil ini membawa Everton keluar dari zona merah ke posisi 17 dengan 18 angka dari 21 laga. Sementara Arsenal masih memuncaki klasemen Liga Primer dengan 50 poin hasil 20 pertandingan.
Susunan pemain:
Everton: Pickford; Coleman, Coady, Tarkowski, Mykolenko; Doucoure, Gueye, Onana; McNeil, Iwobi; Calvert-Lewin (Maupay 62')
Arsenal: Ramsdale; White (Tomiyasu 85'), Saliba, Gabriel, Zinchenko; Odegaard (Vieira 77'), Partey (Jorginho 59'), Xhaka; Saka, Nketiah, Martinelli (Trossard 59')
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id