Semen Padang sebagai salah satu tim promosi musim ini tampil lebih dulu melawan Persis Solo di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor kacamata 0-0, meski kedua tim sudah sama-sama berjuang mengejar kemenangan.
Statistik livescore.in membuktikan bahwa Semen Padang memang mampu mengimbangi permainan Persis. Mereka sempat menguasai bola sebanyak 41 persen dan memiliki jumlah kesempatan mencetak gol yang sama, yakni sebanyak lima kali.
Baca juga: Pegadaian Dukung Kemajuan Sepak Bola Melalui Perhelatan Liga 2
Kendati demikian, hasil pertandingan cukup merugikan bagi Semen Padang dan Persis karena tidak memperbaiki posisi mereka di zona merah klasemen sementara. Persis tertahan di urutan ke-15 dengan koleksi 4 poin, sedangkan Semen Padang berada di bawahnya cuma karena kalah selisih gol.
Beberapa jam setelah Semen Padang menghadapi Persis, terdapat Persija yang bermain imbang 1-1 dengan PSM Makassar di Stadion Sultan Agung, Bantul. Itu terjadi meski Macan Kemayoran sudah menguasai bola hingga 78 persen dan terdapat lima peluang mencetak gol yang dimiliki PSM.
Juku Eja membuka keunggulan lebih dulu lewat gol Victor Dethan yang menuntaskan operan Tito Okello ketika laga baru bergulir delapan menit. Setelah itu, Persija terhindar dari kekalahan setelah mencetak gol penyeimbang lewat Maciej Gajos yang menyelesaikan umpan Ryo Matsumura pada menit ke-79.
Hasil imbang ini membuat kedua tim mengalami penurunan di klasemen sementara. Persija merosot ke posisi 11 dengan koleksi 9 poin, sedangkan PSM turun ke urutan lima dengan kumpulan 12 poin. Kemudian, baik Persija maupun PSM, artinya sudah gagal menang empat kali secara beruntun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News