Gelandang PSS Sleman, Wahyudi Hamisi. (Dok. PSS Sleman)
Gelandang PSS Sleman, Wahyudi Hamisi. (Dok. PSS Sleman)

Liga 1 Indonesia 2023/2024

Komdis PSSI Hukum Wahyudi Hamisi dengan Larangan Bertanding Tiga Laga

Ahmad Mustaqim • 08 Maret 2024 16:31
Sleman: Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi larangan bermain sebanyak tiga pertandingan kepada gelandang PSS Sleman, Wahyudi Hamisi. Ini menjadi hukuman untuk Wahyudi yang bermain kasar dalam pertandingan melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu 3 Maret lalu. 
 
Sanksi itu tertuang dalam surat keputusan Komdis PSSI nomor 196/L1/SK/KD-PSSI/III/2024. Komdis PSSI menganggap sang pemain melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 dengan melakukan pelanggaran serius terhadap pemain lawan, dan di momen lain pada pertandingan yang sama menunjukkan gestur kurang sopan terhadap pemain lawan.
 
"Kami sudah menjalani sidang kemarin bersama Komdis PSSI, perangkat pertandingan, saksi, serta Wahyudi Hamisi itu sendiri. Dalam sidang sudah kami jelaskan apa yang menjadi kronologi menurut kami. Hari ini kami sudah mendapatkan keputusannya dan Hamisi diberikan larangan bertanding sebanyak tiga pertandingan," kata Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa di Omah PSS, Sleman, Jumat (8/3/2024). 

Baca juga: Meski Sulit, PSS tetap Bertekad Bangkit saat Hadapi PSM
 
Larangan bermain tiga pertandingan untuk pemain bernomor punggung 33 di PSS Sleman ini merujuk pada Pasal 78 Huruf (b) jo Pasal 49 Ayat 1 Huruf (b) jo Pasal 59 Ayat 1 jo Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 serta denda Rp25 juta. 
 
"Tentu, kehilangan Hamisi sangat merugikan tim karena kami hanya punya dia sebagai gelandang bertahan. Pelatih pasti akan kembali menyesuaikan taktik karena keputusan ini kami dapat di hari sebelum pertandingan," ujar Gusti. 
 
Gusti lantas berharap Komdis PSSI ke depannya memiliki sisi imparsial. Ia menuding dari sisi pemberitaan bisa menggiring ke satu pihak dan belum tentu kebenarannya. 
 
"Meskipun berat untuk tim, tapi kami dari PSS Sleman sangat menerima keputusan yang diberikan oleh Komdis. Maka dari itu, kami tidak akan mengajukan banding dan menghormati keputusan dari Komdis. Semoga ini menjadi yang terakhir dan Hamisi bisa belajar dari kejadian kemarin," tutup Gusti. 
 
Larangan bermain tiga laga untuk Wahyudi Hamisi dimulai ketika PSS menghadapi PSM Makassar di Stadion Batakan, Balikpapan pada Jumat 8 Maret. Setelah itu dilanjutkan ketika PSS melawan Borneo FC Samarinda (14 Maret) dan Madura United (29 Maret). 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan