Logo PSSI (Foto: Dok. PSSI)
Logo PSSI (Foto: Dok. PSSI)

PSSI Perpanjang Larangan Hadir Suporter Tim Tamu di Sepak Bola Nasional

Kautsar Halim • 05 Juni 2025 14:17
Jakarta: Ketum PSSI, Erick Thohir, memastikan bahwa pihaknya bakal memperpanjang larangan hadir suporter tim tamu di kompetisi sepak bola nasional. Sebelumnya, aturan itu sudah berlaku dua musim atau sejak Tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022 silam.
 
Seperti dilansir Antara, larangan hadir suporter tim tamu yang direkomendasikan FIFA ini seharusnya berakhir pada akhir musim 2024/2025. Namun, kondisi para suporter yang masih menunjukkan sikap kurang terpuji, memaksa PSSI memperpanjang aturan tersebut.
 
"Belum (diizinkan suporter tim tamu hadir). Ya, bagaimana kondisinya. Kalau ada suporter yang menjadi korban lagi bagaimana? Berdosa tidak kita? Ketika suporter tidak bisa pulang ke rumah, dosa enggak? Ini sepak bola jangan hanya menjadi entertainment," ujar Erick kepada awak media seusai menghadiri Kongres Biasa PSSI 2025 di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Rabu (4/6/2025).

Baca juga: Pelatih Persib Ingatkan Anak Asuhnya Jaga Berat Badan Selama Jeda Kompetisi
 
Erick menjelaskan lebih lanjut, salah satu contoh sikap suporter yang kurang terpuji tercermin saat malam pengangkatan trofi Persib Bandung sebagai juara Liga 1 Indonesia 2024/2025. Kala itu, oknum suporter Persib menyalakan flare dan petasan, hingga laga melawan Persis Solo terhenti dua kali. Pelatih Persib Bojan Hodak dan sejumlah pemain sempat memohon untuk menghentikan aksi tidak terpuji itu, namun tidak digubris. 
 
Kondisi lapangan yang semakin berkabut karena ditutupi oleh asap, membuat seremonial juara sempat tertunda. Kemudian, para suporter juga berbondong-bondong masuk ke lapangan dan melakukan aksi perusakan seperti memotong jaring gawang, memotong rumput, dan menaiki tiang gawang hingga patah.
 
"Saya di sini karena adanya kepercayaan FIFA dan pemerintah setelah peristiwa besar Kanjuruhan. Liga masih terjadi hal-hal (kurang terpuji), tapi tidak bisa salahkan klub dan liga saja," ujar Erick.
 
"Kita harus introspeksi, suporter introspeksi. Contohnya lihat di Bandung kemarin, akhirnya rugi. Dan yang paling sedih, kemarin itu ada perwakilan FIFA. Akhirnya keputusan FIFA apa? yang tadinya dua tahun (hukuman larangan kehadiran suporter tim tamu), jadi diperpanjang. Sedih," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KAH)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan