"Dan saya mohon kepada semua insan sepak bola nasional agar dapat memahami keputusan federasi. Semoga dalam satu bulan ke depan sudah ada tanda-tanda baik sehingga kompetisi dapat diputar kembali," tutur Zainudin dalam konferensi pers daring, Selasa (29/9/2020).
Sebelumnya, Ketum PSSI menjelaskan bahwa penundaan kompetisi sepak bola Tanah Air itu dikarenakan masih tingginya penyebaran covid-19 dan tidak mendapat izin keramaian dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Meski demikian, PSSI berharap penundaan kompetisi itu hanya berlangsung selama satu bulan. Andai lebih, Iriawan menyebut efeknya bisa tidak baik bagi persepakbolaan nasional.
Iriawan juga meminta seluruh pemangku kepentingan sepak bola nasional, termasuk pemain, pelatih, ofisial, klub, suporter hingga elemen lain ekosistem lapangan hijau untuk menerima dengan lapangan dada penundaan kompetisi.
"Saya mohon agar tetap semangat, mengikuti dan menghormati apa yang diputuskan pemerintah melalui Polri. Keputusan itu benar-benar mengedepankan alasan kemanusiaan," ujar Iriawan.
Sebelumnya, lanjutan Liga 1 Indonesia 202 dijadwalkan berlangsung pada 1 Oktober mendatang hingga 28 Februari 2021. Sedangkan kelanjutan Liga 2 Indonesia akan bergulir pada 17 Oktober sampai 5 Desember 2020. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News